Berbagi Pengalaman di LDKS SMP Asia Pasific, Alumni PKPMN ini Dokrin Siswa Untuk Menjadi Pemimpin Masa Depan

Berbagi Pengalaman di LDKS SMP Asia Pasific, Alumni PKPMN ini Dokrin Siswa Untuk Menjadi Pemimpin Masa Depan

Smallest Font
Largest Font

KAB. BOGOR | JABARONLINE.COM – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) kembali mencetak 98 calon pemimpin muda masa depan dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia, melalui Pendidikan Karakter Pemimpin Muda Nasional (PKPMN).

Ahmad Asep Kurniawan, yang biasa di panggil Prabu merupakan salah satu perserta yang kini menjadi alumni PKPMN Angkatan 3 asal Kecamatan Cariu Kabupaten Bogor, yang mewakili delegasi dari Provinsi Jawa Barat.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Seluruh peserta PKMPN harus melaksanakan Rencana tindak lanjut (RTL) setelah kembali ke tempat asalnya masing – masing, dengan membagikan ilmu yang diperoleh untuk masyarakat luas, agar dapat berkontribusi demi meningkatkan nilai Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) di seluruh Provinsi.

Asep Kurniawan atau Prabu, melaksanakan awal RTL dengan menjadi pemateri di acara Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) yang dilaksanakan oleh SMP Asia Pasific Boarding School,dengan jumlah peserta sebanyak 400 siswa di Jl Transyogi Kecamatan Cariu Kabupaten Bogor, Sabtu (1/10/2022).

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content

kegiatan yang bertema, “Membangun generasi pemimpin yang berkualitas, berkarakter, berdedikasi tinggi, bertaqwa, dan berakhlak mulia” tersebut di pelopori oleh Jeje Jainudin, S.Pd.i., dan tim 7 SMP Asia Pasific.

Prabu mengungkapkan dirinya siap berkolaborasi dengan berbagai pihak, dari intansi dan organisasi manapun, selagi itu untuk membangun kepetingan bangsa khususnya di kepemudaan.

“Alumni PKPMN khususnya saya selagi itu untuk membangun kepentingan bangsa terlebih di bidang pemuda tidak melihat golongan baik dari organisasi manapun, siap berkolaborasi untuk memajukan negeri ini,” ungkapnya.

Dengan membawakan materi “Leadership” Prabu mengharapkan para siswa agar mempunyai jiwa kepemimpinan, untuk mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) menyambut Kabupaten Bogor timur yang akan menjadi Daerah Otonom Baru, dari Kabupaten Bogor.

“Sebentar lagi Bogor Timur akan menjadi kabupaten tersendiri, tentunya harus disiapkan SDM yang mempunyai jiwa kepemimpinan, agar Putra Daerah di Kabupaten Bogor Timur lah yang menjadi aktor penggerak dalam kemajuan Bogor Timur,” ucap Pemuda yang saat ini menjadi Ketua Aliansi Pemuda Bogor Timur.

Prabu juga mengatakan Latihan Dasar Kepemimpinan atau LDKS adalah salah satu jembatan untuk meningkatkan nilai Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) di Jawa Barat. mengingat Berdasarkan data, IPP Provinsi Jawa Barat berada pada posisi terendah secara nasional. Domain pendidikan menempati peringkat kelima terendah secara nasional. Hal ini menjadi perhatian khusus untuk para pemuda, terutama alumni PKPMN dari Jawa Barat.

“Jawa Barat menduduki peringkat kelima terendah secara nasional dalam domain pendidikan, Adanya LDKS ini bisa meningkatkan nilai Indeks Pembangunan Pemuda (IPP),seluruh stakeholder dan masyarakat Jawa Barat dapat bersinergi meningkatkan nilai IPP di Provinsi Jawa Barat demi menyiapkan generasi penerus masa depan,” pungkasnya. ***

Editors Team
Daisy Floren