Berbagi Untuk Sesama, Langkah Penting Agar Hidup Bermanfaat

JABARONLINE.COM – Perjalanan menjadi Putri Inspirasi tidaklah mudah, ada berbagai tahapan yang harus dilalui oleh peserta. Menjadi peserta Putri Inspirasi pastinya telah menjadi sosok yang mengispirasi pula bagi khalayak. Seperti berwawasan luas, berprestasi, menginspirasi bagi lingkungan sekitarnya, aktif dalam organisasi dan berjiwa sosial tinggi. Hal-hal tersebut tentunya menjadi poin-poin penting bagi peserta agar dapat menjadi Putri Inspirasi yang sesungguhnya.

Seperti salah satu finalis Putri Inspirasi asal Bandongan, Malang, Kamaliya Ulfah. Perempuan yang kerap disapa Fafa ini, merupakan mahasiswa Kedokteran Hewan, Universitas Airlangga Surabaya, dan anggota IPPNU (Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama) Kecamatan Bandongan, Kabupaten Magelang.

Sang Ayah bekerja sebagai seorang petani, sedangkan sang ibu tidak bekerja. Namun, hal ini tak menghalangi Fafa untuk terlibat dalam ajang Putri Inspirasi ini. Justru ajang ini, menjadi tantangan tersendiri bagi gadis yang gemar membaca dan menulis tersebut.

Fafa menjelaskan, jika sebanyak apapun prestasi yang diraih, tidak berarti bila, tidak memberikan manfaat bagi orang lain.
“Bukan seberapa banyak prestasi yang kita punya dan kita dapat, tetapi seberapa bermanfaat prestasi kita bagi sesama.”

Lanjutnya, Fafa berbicara tentang Impian. Impian merupakan hal penting, karena setiap insan yang diciptakan Allah Swt, memiliki impian yang ingin diwujudkan. Namun, tak akan ada perubahan tanpa diawali sebuah impian, begitupula sebaliknya. Fafa yakin akan impian yang akan diraihnya, dan itupula yang mendorongnya untuk mengikuti ajang Woobiz Putri Inspirasi 2020, ibarat membuka pintu kesempatan dan harapan yang ia miliki.

Berjuang dan berharap untuk menjadi pemenang menjadi hal yang wajar, namun hal itu akan menjadi permasalahan jika terlalu berlebihan dalam prosesnya. “Berharap menjadi seorang pemenang itu wajar karena memang fitrah kita sebagai seorang manusia. Tapi, menggebu-gebu, berharap berlebih akan hal tersebut, membuat kita lalai bahwa harapan terbesar seharusnya ditempatkan kepada Sang Pencipta, serahkan semua kepada-Nya.”

Ia juga berpesan agar, besar atau kecilnya masalah orang lain, kita patut menolong sesama karena dari situ kita mendapatkan berkah dan kemudahan dari Allah Swt.

Selain menjadi 10 besar Finalis Putri Inspirasi 2020, Fafa juga menorehkan karir yang cemerlang seperti, menjadi Finalis Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNA) ke-32 Bali tahun 2019 di bidang Kewirausahaan, Asisten Dosen Parasitologi 2020, dan Finalis LKTIN UNYSEF (Lomba Karya Tulis Tingkat Nasional, Universitas Negeri Yogyakarta Scientific Fair) tahun 2020.

Fafa juga melibatkan dirinya dalam berbagai organisasi seperti, Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan (BEM FKH) Universitas Airlangga, Garuda Sakti Universitas Airlangga, PAC (Pengurus Anak Cabang) IPPNU Kec. Bandongan.

Beasiswa yang menjadi penghargaan bagi 10 Putri Inspirasi di gunakan Fafa untuk mengasah kemampuan berbahasa Inggrisnya. Ia pun mengikuti kursus bahasa Inggris seperti test IELTS, TOEFl dan semacamnya, karena Fafa juga berniat untuk belajar ke luar negeri.

Fafa memiliki harapan di masa depan untuk menjadi ‘khoirunnasi anfa’uhum linnas’ yang berarti bisa bermanfaat untuk orang lain, dengan cara berkegiatan sosial, seperti kegiatan berbagi dan sebagainya. Lanjutnya, sebagai seorang Putri Inspirasi, bagi Fafa, bisa berkomunikasi dengan baik itu penting karena dapat mempengaruhi orang lain secara positif.

Terakhir, pesan Fafa untuk generasi muda ialah menjadi sosok inspiratif, kreatif, dan berguna bagi bangsa dan sesama.
“Bisa memberikan kontribusi nyata untuk bangsa dan negara. Berpikir kritis, kreatif, dan inovatif, tetap solid satu sama lain, jangan menunggu sempurna untuk menjadi seorang yang menginspirasi, karena hal kecil yang kita lakukan bisa berati besar bagi orang lain, Salam inspirasi.”

Penulis : Dwi S/Dila
Editor : Dita Sekar Sari 21