BPD GBI Bekasi Gandeng Pewarna Indonesia Gelar Pelatihan Dasar Jurnalistik

BPD GBI Bekasi Gandeng Pewarna Indonesia Gelar Pelatihan Dasar Jurnalistik

Smallest Font
Largest Font

KOTA BEKASI | JABARONLINE.COM – Dalam rangka menjawab kebutuhan pengelolaan dan publikasi melalui website BPD Bekasi www.bpd-bekasi-gbi.com, Badan Pengurus Daerah (BPD) Gereja Bethel Indonesia (GBI) Kota Bekasi menggelar pelatihan dasar jurnalistik, Kamis (23/02) di kantor Bethel Center, kompleks Ruko Mitra Lestari, Bekasi.

Pdm. Yonathan Setiawan Lumban Raja, M.Th, sekretaris 2 BPD GBI Kota Bekasi mewakili ketua BPD menyampaikan pesan bahwa kegiatan pelatihan jurnalistik ini bisa menambah pengetahuan dan kemampuan pengurus BPD dalam membuat tulisan. “Selamat datang untuk para narasumber dan peserta pelatihan jurnalistik,”sapa Sekretaris 2 dalam sambutannya.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Melalui Bidang Media dan Komunikasi BPD Bekasi membuka kesempatan 7 perwakilan wilayah (Perwil) di Kota Bekasi bisa mengirimkan perwakilannya untuk mengikuti pelatihan dasar jurnalistik. Hal ini disampaikan Pdt Ronald Stevly Onibala disela-sela break makan siang pelatihan jurnalistik.

“Untuk Pelatihan ini kami juga sudah buat grup Watshapp untuk peserta pelatihan untuk memudahkan komunikasi dan informasi”, jelasnya.

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content

Lebih lanjut Ronald menjelaskan bahwa pelatihan dasar Jurnalistik ini di sampaikan oleh tenaga pengajar atau narasumber dari Persatuan Wartawan Nasrani (PEWARNA) Indonesia. Dan peserta pelatihan akan menerima materi pelatihan dalam bentuk soft copy dan sertifikat dari Pewarna Indonesia.

Hadir sebagai pengajar dari Pewarna Indonesia adalah, Prambudi, Audi Waworuntu, Daniel Tanamal dan Nick Irwan.

Adapun materi yang disampaikan Prambudi diantaranya yakni; Pentingnya penulisan rilis media untuk informasi publik; menulis renungan cara mudah memulai tulisan; Fungsi utama Pers; Teknik penulisan; Bahasa dalam berita dan bagaimana menghentikan hoax dengan menyaring sebelum Sharing.

Menurut Prambudi kegiatan jurnalistik ini bisa kita temukan dalam kitab Injil diantaranya di kitab Keluaran 17;14, Lukas 1:1-3, Matius 5:37, Efesus 4:29, dan Efesus 5:3.

Usai pemberian materi, peserta diberikan sesi untuk membuat tulisan berita yang kemudian dibedah.

Materi Tehnik Wawancara di sampaikan oleh Daniel Tanamal. Peserta pelatihan terlihat antusias mengajukan pertanyaan yang dijawab Daniel dengan lugas dan jelas.

Materi Selanjutnya disampaikan oleh Nick Irwan tentang kode etik jurnalistik, UU PERS dan UU ITE. Pada bagian ini Nick paparkan bagaimana profesi jurnalis diatur dalam UU dan memiliki kode etik dan kerapkali dipersoalkan dengan UU ITE.

“Setiap karya jurnalistik bersifat impersonna”, tandasnya.

Pada bagian akhir pelatihan, pemateri Audy Waworuntu yang menyampaikan tentang penggunaan media online. Diketahui bahwa Audy sudah membuat website bagi perusahaan media, lembaga dan perusahaan non media.

Diperoleh informasi bahwa pelatihan dasar jurnalistik oleh pewarna Indonesia menjadi program kerja.

Menurut ketua Pewarna Indonesia Propinsi Jawa Barat Kefas Hervin Devananda, STh, yang biasa di sapa Romo Kefas ketika di hubungi melalui pesan WA kepada awak media  bahwa kerja sama Pewarna Indonesia dengan BPD GBI Bekasi ini dalam hal pelatihan dasar jurnalistik hendaknya juga di ikuti oleh sinode atau Gereja – gereja lain, agar gereja dapat memperlengkapi diri dalam mengantisipasi perkembangan informasi global saat ini, jadi memperlengkapi para personil dan hamba – hambaNYA dalam hal dasar jurnalistik sangat di perlukan. (Red)

Editors Team
Daisy Floren