Desa Tanjungwangi SISKAMLING Dengan Kamera CCTV
SUBANG – Tahun pertama di Periode kedua kepemimpinan Kepala Desa Tanjungwangi Kecamatan Cijambe Kabupaten Subang-Jawa Barat, banyak terobosan yang telah dilakukan Budi Santoso selaku Kepala Desa (Kades) Tanjungwangi, salah satunya pemasangan kamera CCTV di kantor desa dan lingkungan sekitarnya. Hal ini dilakukan dalam upaya pemantauan kinerja perangkat desa dalam peningkatan pelayanan publik terhadap masyarakat serta antisipasi pengamanan terhadap lingkungan dengan berbasis IT (Informasi & Teknologi).
“Kita selaku aparatur perangkat desa mesti bisa melayani dan dapat meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat dengan baik, salah satu upaya yang kita lakukan adalah pemasangan 5 titik kamera CCTV di kantor desa dan pemasangan puluhan titik secara bertahap di tiap kedusunan, intinya perangkat desa dalam bekerja serta lingkungan sekitar bisa kita pantau dimana saja, Kehadiran CCTV ini bisa mengantisipasi terhadap gangguan keamanan dan ketertiban di masyarakat,” ungkapnya, Kamis (09/08/2019).
Dijelaskan Kepala Desa, pengawasan terhadap keamanan kantor desa juga bisa terjaga dengan baik dari pantauan Pihak Kepolisian/TNI (Babinsa & Babinktibmas Desa) dalam melakukan tugasnya bisa mengakses dan memantau setiap saat. Selain itu jaringan internet juga dipasang agar setiap informasi bisa diakses dengan cepat dan mudah.
“Kalau saya cek melalui handpone Android dimanapun saja saya berada, saya bisa memantau keamanan dan melihat secara langsung pelayanan di desa, aktivitas serta kinerja perangkat desa berikut kehadirannya serta kondusifitas lingkungan sekitar warga,” tegasnya.
Gagasan serta ide/pemikiran kepala desa di bidang informasi dan teknologi tentang ‘’security system’’ ini akhirnya dikembangkan lebih luas lagi oleh Mahasiswa STMIK (Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Informatika) Subang yang sedang melaksanakan Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Tanjungwangi. Pengembangan selanjutnya akan diterapkan sistem monitoring keamanan terpusat atau biasa disebut dengan CMS (Central Montoring System) di Kantor Desa Tanjungwangi.
Moch. Algifari selaku ketua Kelompok KKN (beranggotakan 19 orang) di Desa Tanjungwangi menyampaikan dalam rangka menjalankan tugas Kuliah Kerja Nyata di Desa Tanjungwangi pihaknya menerapkan Sistem Keamanan Lingkungan (SISKAMLING) sampai lingkup RT/RW berbasis CCTV yang akan diintegrasikan terhadap system yang sudah ada di Sekretariat desa melalui WAN (Wireles Area Network). “Untuk pilot projectnya kami coba di wilayah RT 2 RW 1 Dusun Tanjungwangi,” jelasnya.
Pengembangan selanjutnya, dalam rangka peningkatan kapasitas dan kinerja aparatur perangkat desa serta komunikasi antara pimpinan dan staf/perangkat desa di internal, pemerintahan desa Tanjungwangi akan mengoptimalkan dengan membuat system teleconference (sistem komunikasi audio visual jarak jauh).
Ditambahkan Ketua Karang Taruna Desa yang diwakili oleh Nurwidi Asmoro saat ini kami bersama peserta KKN dari Kelompok 3 STMIK Subang berkolaborasi untuk merancang “System Teleconference”. Sebagaimana intruksi dan arahan dari pimpinan pemerintah desa, agar aparatur desa dan staf kewilayahan (kepala dusun) tetap intens berkoordinasi dengan pimpinan secara langsung.
“Tidak dibatasi oleh jarak dan waktu sehingga ketika ada sebuah persoalan apapun bisa segera dikomunikasikan dan dipecahkan secara bersama-sama melalui teknologi teleconference,” pungkasnya.
Inisasi positif dalam pengembangan apapun termasuk penerapan teknologi informasi di suatu daerah itu dapat segera terwujud jika adanya SDM yang handal dan mumpuni yang didukung oleh kebijakan pemerintah serta adanya partisipasi aktif dari masyarakat itu sendiri.
Peliput : Budi Hermawan