Diduga Penampakan Bangunan Liar Didepan Grand Sutra Lewiliang Bogor, Ratusan Warga Geram Minta Segera Bongkar!
JABARONLINE.COM - Ratusan warga dan pengurus perumahan geram diduga adanya sebuah bangunan liar di depan pinggiran pintu masuk perumahan Grand Sutra Lewiliang.
Lokasi bangunan tersebut berada di Kampung Suka Asih Desa Lewimekar Kecamatan Lewiliang Kabupaten Bogor.
Hal itu dikeluhkan warga di wilayah Grand Sutra Lewiliang, Rabu (22/05/2024).
Sementara itu diungkapkan salah satu warga enggan disebutkan namanya, ia mengatakan bahwa adanya pembangunan tersebut sedang ramai menjadi perbincangan warga masyarakat di sekitaran perumahan.
"Iya, kami bersama warga di sini menilai adanya pembangunan liar di atas kali tersebut merasa geram, dan sangatlah kumuh. Selain itu jika terjadi hujan deras dikawatirkan air meluap, itu bisa mampet," jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, padahal kami warga mengeluhkan hal tersebut dan sudah komunikasi serta melaporkan kepada pihak Desa, dan mungkin kepihak Kecamatan sudah sampai juga. karena Kami meminta tidak adanya pembangunan liar.
"Diketahui pembangunan liar di lokasi tersebut sekitar lebih kurang 9 bangunan, selama dua bulan lamanya," tungkasnya.
Terpisah warga lain yang merupakan salah satu warga dan mengeluhkan hal tersebut kepada wartawan.
"Iya, yang pertama itu sebetulnya kami merasa terganggu dan geram adanya sebuah bangunan tersebut, karena jelas itu Estetik artinya (Nilai Keindahan) Perumahan Grand Sutra Lewiliang, sudah pasti itu terganggu," kata dia.
Lebih lanjut katanya, yang kedua itu memang sebetulnya bangunan liar dan berada di luar wilayah Rw 13, hanya saja menempel. Ketika warga yang berada di Grand Sutra Lewiliang merasa terhambat.
"Selain itu tempat tersebut berada di dataran saluran sungai yang pasti akan meluap dan mengakibatkan banjir," terangnya.
Masih diwaktu yang sama, sementara itu diungkapkan pihak lain, "Sejauh ini kami sudah melaporkan kepada pihak unsur Kecamatan yakni Camat, yang sudah memberikan instruksi kepada pihak Satpol PP Kecamatan untuk merapihkan bangunan liar itu," katanya.
Jadi dalam hal ini katanya, bahwa pemerintah Desa atau pun Kecamatan sudah ada tindakan atas adanya keluhan warga, yang sedang ramai menjadi bahan perbincangan.***