Diskusi Publik DPK KNPI Cibungbulang: Leaderpreneurship Sukses Tanpa Ekses, Ini Pandangan Para Pakar

JABARONLINE.COM - Dalam rangka memperingati 79 tahun kemerdekaan Indonesia, DPK KNPI Kecamatan Cibungbulang sukses menggelar diskusi publik bertajuk "Leaderpreneurship sebagai Kunci Perubahan Menuju Indonesia Emas 2045". Acara ini dilaksanakan di Kode Coffee, Cibungbulang, Bogor, dan mendapat sambutan hangat dari para peserta dan pemateri.

Amrullah Surbakti, Ketua DPK KNPI Kecamatan Cibungbulang, mengungkapkan rasa syukur atas keberhasilan acara yang melebihi ekspektasi. "Kami menargetkan 100 peserta, namun yang hadir mencapai lebih dari 160 orang. Ini menunjukkan antusiasme yang luar biasa terhadap konsep Leaderpreneurship," ujar Amrullah pada Selasa (20/08/2024).

Leaderpreneurship sendiri merupakan konsep yang menggabungkan keterampilan kewirausahaan (entrepreneurship) dengan kualitas kepemimpinan (leadership) yang tinggi. Konsep ini dianggap penting dalam mempersiapkan generasi muda menghadapi tantangan di masa depan, terutama dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.

Dede Chandra Sasmita, Ketua Fraksi Demokrat DPRD Provinsi Jawa Barat yang juga menjadi narasumber dalam diskusi tersebut, memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif KNPI Cibungbulang.

"Saya sangat bangga dengan teman-teman KNPI Cibungbulang. Ini menunjukkan bahwa mereka telah mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan masa depan dengan serius," ujar pria yang akrab disapa Decan ini.

Bernard Dwiputra Chandra, Ketua Bidang Investasi dan Perbankan BPC HIPMI Kabupaten Bogor, juga turut memberikan pandangannya. Menurutnya, tema Leaderpreneurship sangat relevan dan patut diapresiasi.

"Tema ini sangat penting karena menggabungkan kewirausahaan dengan kepemimpinan. Kami berharap bisa terus berkolaborasi dalam kegiatan-kegiatan seperti ini di masa depan," tutup Bernard.

Diskusi ini bukan hanya sekadar ajang bertukar pikiran, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam mempersiapkan generasi muda untuk berperan aktif dalam pembangunan bangsa. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi komunitas lainnya untuk mengadakan diskusi serupa yang mengedepankan pengembangan keterampilan dan kepemimpinan di kalangan pemuda.***