Duh, Baru Ditebar Bibit Ikan, Sungai Cikaniki Kembali Tercemar Limbah Kegiatan CRC Terkesan Sia-Sia!

Duh, Baru Ditebar Bibit Ikan, Sungai Cikaniki Kembali Tercemar Limbah Kegiatan CRC Terkesan Sia-Sia!

Smallest Font
Largest Font

JABARONLINE.COM - Sungai Cikaniki, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor sudah tiga hari ini kembali tercemar. Berubah warna kembali. Coklat pekat.

Padahal belum lama ini dilakukan kegiatan-kegiatan bebersih Sungai Cikaniki oleh satgas Cikaniki River Community (CRC). Acara kegiatan itu dilakukan sepekan kemarin pada Rabu 07 Agustus 2024 pagi samapai siang. Dilakukan pengangkutan sampah dari Sungai, menanam pohon hingga penebaran ribuan benih ikan dan bibit pohon. 

Advertisement
Scroll To Continue with Content

"Sudah tiga hari ini keruh lagi, tercemar limbah lagi," ujar anggota CRC Ian Sopyan. Pada Selasa (13/08/2024). 

Ia menduga limbah yang mencemari sungai Cikaniki merupakan oleh para PETI (Penampang emas tanpa ijin) yang sedang mengolah emas. 

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content

"Kami juga saat ini sedang menelusuri sumber keruh ini dari mana. Apakah dari arah Ciguha, Desa Bantar Karet atau dari Desa Pangkal Jaya atau mungkin di Desa Cisarua," terangnya. 

"Lanjut dia kami sedang mencari dari mana sumber air yang keruhnya," jelasnya. 

Sementara itu Eman warga Kecamatan Nanggung menyesalkan perihal kondisi sungai Cikaniki yang terus menerus tercemar limbah tersebut hingga berwarna coklat pekat.

"Baru kemarin kami bisa menggunakan air Cikaniki lagi. Beberapa hari kebelakang padahal anak-anak bisa berenang, sekarang udah keruh lagi," keluhnya.

Kata dia, penyebaran ribuan bibit ikan di sungai Cikaniki kemarin terkesan sia-sia. Lantaran bibit ikan yang ditebar bisa mati kembali. 

"Ditebar bibit ikan, ikannya lama-lama itu bisa mati kalau kondisi air gini terus-menerus," ungkapnya.***

Editors Team
Daisy Floren