Duh, Warga Kecamatan Rumpin Resah Ratusan Truk Tronton Bakal Melintas Selama Sebulan!
JABARONLINE.COM - Masyarakat Kecamatan Rumpin Kabupaten Bogor dibuat resah, dengan adanya truk angkutan tambang yang bakal dialihkan ke wilayah Rumpin dalam pekerjaan rekonstruksi. Pada Minggu (14/07/2024).
Diketahui hal itu beredar di group WhatsAap, soal adanya truk angkutan tambang bakal dialihkan ke wilayah Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, pada Sabtu 13 Juli 2024.
"Chat bertulisan,' Selamat malam Pak/Bu.
Dalam rangka : Pekerjaan rekonstruksi jalan Simpang Lebak Wangi-Parungpanjang sepanjang 1 Km.
Maka mulai 15 Juli s/d 30 Oktober 2024 jalan arah Parungpanjang tertutup untuk muatan di atas 8 ton.
Semua kendaraan diarahkan ke jalur Rumpin.
Tanggal 1 November 2024 di buka kembali.
Demikian yang dapat saya informasikan.
Hati-hati yang beraktivitas di jalan rumpin. Karna mobil tambang di alihkan semua ke jalur Rumpin.
Chat beredar ini beredar, pada Sabtu malam pukul 19:00 WIB.
Dikonfirmasi menurut salah satu supir Cold Diesel, Mahmud membenarkan, adanya informasi itu, chat itu sudah beredar dikalangan para supir Truk Cold Diesel.
Menurut salah satu ketua RT Kampung Barengkok Desa Sukasari, Kecamatan Rumpin, Kodri membenarkan adanya informasi soal pengalihan truk angkutan tambang tersebut.
"Iyah bener adanya informasi itu, saya sudah terima. Cuma tidak ke bayang aja," katanya.
Nanti, truk tambang jika dialihkan ke Rumpin," keluh Kodri.
Menurutnya, jika itu terjadi. Berati truk angkutan tambang itu tidak bisa melintas ke Parungpanjang saat isi. Berati nantinya truk itu melintasi wilayah Desa Batujajar Kecamatan Cigudeg, Desa Sukasari, Desa Tamansari dan Desa Sukamulya Kecamatan Rumpin.
"Kabarnya yang kosongan itu juga tidak bisa melintas ke Parungpanjang. Jadi kemungkinan bakal lewat depan kantor Kecamatan Rumpin yang kosongan itu," paparnya Kodri.
Ditempat terpisah Camat Rumpin, Icang Aliudin pihaknya mengaku, belum mendapatkan laporan jika ada truk yang di alihkan wilayah Kecamatan Rumpin.
"Saya belum terima informasi secara resminya," kata Icang Aliudin melalui pesan WhatsAap.
Sementara itu Kabid Lalin Dishub Kabupaten Bogor, Dadang Kosasih yang akrab disapa Henky pihaknya tak menampik adanya hal tersebut kabar beredar di masyarakat soal truk tambang dialihkan ke Rumpin.
"Itu tidak ada, tapi memang ada pengerjaan di Parungpanjang sepanjang 1 kilometer lebih," terangnya.
Sesuai hasil rapat dengan Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat, pada Jumat 12 Juli 2024 kemaren. Pengerjaan itu rekontruksi jalan Parungpanjang-Bunar sepanjang 1.106 kilometer dengan beton semen.
"Waktu pelaksanaannya, mulai tanggal 15 Juli hingga 1 November 2024," bebernya.
Kata dia, saat pengerjaan, pengaturan lalu lintas dilakukan 24 jam dengan buka tutup.
Pengaturan pembatasan waktu operasional truk pengangkut matrial tambang mengikuti peraturan Bupati Bogor nomor 56 tahun 2021 yang sudah berjalan selama ini yaitu pukul 22:00 WIB hingga pukul 05:00 WIB.
Saat ditanya soal adanya kendaraan truk tambang selama waktu pengerjaan, rekontruksi jalan, dengan adanya pembatasan beban angkutan kendaraan besar maksimal 8 ton, ia tidak meberikan jawaban.
Apakah lebih dari 8 ton keatas itu melintasi Rumpin atau wilayah Cigudeg-Leuwiliang.***