Era Baru Kolaborasi: DPRD Kabupaten Bandung Dilantik dengan Fokus Kesejahteraan Rakyat

JABARONLINE.COM - Babak baru dalam tata kelola Kabupaten Bandung dimulai pada Senin, 26 Agustus 2024, ketika 55 anggota DPRD Kabupaten Bandung yang baru terpilih dilantik. Upacara pelantikan yang berlangsung di Gedung Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Bandung menandai awal era baru kolaborasi antara lembaga legislatif dan eksekutif, dengan fokus utama pada pelayanan kepada masyarakat.
 
Kemitraan yang Dibangun Atas Keberhasilan
 
Bupati Bandung, Dadang Supriatna, dalam sambutannya kepada para tamu undangan dan anggota DPRD yang baru dilantik, menyamakan hubungan antara lembaga eksekutif dan legislatif seperti dua sisi mata uang yang tidak dapat dipisahkan – saling melengkapi dan penting untuk pemerintahan yang efektif. Beliau menyoroti pencapaian luar biasa masa jabatan DPRD sebelumnya (2019-2024), mengutip peningkatan signifikan anggaran Kabupaten Bandung dari Rp4,6 triliun menjadi Rp7,5 triliun, bukti nyata kerja sama erat kedua lembaga.
 
Warisan Kemajuan
 
Bupati juga menunjuk pertumbuhan luar biasa Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Rp969 miliar menjadi Rp1,4 triliun, sebagai indikasi jelas vitalitas ekonomi kabupaten. Beliau menghubungkan keberhasilan ini dengan kemitraan kuat antara DPRD dan lembaga eksekutif, menekankan pentingnya menjaga semangat kolaboratif ini untuk kemajuan berkelanjutan.
 
Seruan untuk Kolaborasi Berkelanjutan
 
Kang DS, sapaan akrab Bupati Dadang Supriatna, menyampaikan rasa terima kasih kepada anggota DPRD periode sebelumnya atas dedikasi mereka dan mendorong mereka untuk tetap terlibat dalam pembangunan kabupaten. Beliau juga memberikan sambutan hangat kepada anggota DPRD yang baru terpilih, mendorong mereka untuk melanjutkan warisan kolaborasi dan membangun atas keberhasilan masa jabatan sebelumnya.
 
Tiga Prioritas Utama untuk Masa Jabatan Baru
 
Bupati menguraikan tiga prioritas utama untuk masa jabatan DPRD baru, menekankan pentingnya menjalankan fungsi inti dewan:
 
- Melaksanakan Legislasi untuk Rakyat: Bupati mendorong anggota DPRD untuk memprioritaskan kebutuhan rakyat dalam pekerjaan legislatif mereka, memastikan bahwa semua undang-undang dan peraturan melindungi dan memajukan kepentingan mereka. 

Beliau mendorong mereka untuk aktif berinteraksi dengan masyarakat, memanfaatkan saluran komunikasi tradisional dan modern untuk mengumpulkan dan menanggapi keprihatinan mereka.

- Mengelola Anggaran untuk Rakyat: Bupati menekankan pentingnya peran DPRD dalam alokasi anggaran, menekankan perlunya memaksimalkan sumber daya untuk kepentingan rakyat. Beliau menyerukan proses penganggaran yang transparan dan akuntabel yang memprioritaskan layanan penting dan proyek pembangunan.

- Melakukan Pengawasan untuk Rakyat: Bupati menekankan peran penting DPRD dalam mengawasi lembaga eksekutif, memastikan bahwa kegiatan pemerintahan dilakukan secara efisien dan efektif. Beliau mendorong anggota DPRD untuk menjalankan fungsi pengawasan mereka dengan objektivitas dan integritas, memastikan sistem pemeriksaan dan keseimbangan yang seimbang dan transparan.
 
Era Baru Pelayanan
 
Pelantikan DPRD Kabupaten Bandung yang baru menandai momen penting dalam tata kelola kabupaten. Dengan komitmen bersama untuk kolaborasi, transparansi, dan melayani kebutuhan rakyat, DPRD baru siap untuk membangun atas keberhasilan masa lalu dan membuka era baru kemajuan dan kemakmuran bagi Kabupaten Bandung.***