Falah Kembali Nahkodai Forum BumDesa Kabupaten Bogor untuk Kedua Kalinya

Falah Kembali Nahkodai Forum BumDesa Kabupaten Bogor untuk Kedua Kalinya

Smallest Font
Largest Font

BOGOR | JABARONLINE.COM – Berakhirnya masa jabatan kepengurusan dalam sebuah organisasi, perlu adanya resrtukturalisasi dengan cara pemilihan. Begitu pun dengan kepengurusan Forum BumDesa Kabupaten Bogor yang telah habis masa jabatannya.

Pemilihan ketua Forum BumDesa kabupaten Bogor, dilaksanakan di Agro Wisata Kopi Rawa Gede desa Sirnajaya Kecamatan Sukamakmur kabupaten Bogor.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Dalam pemilihan ketua Forum BumDesa turut hadir ibu Lina dari DPMD kabupaten Bogor untuk memantau jalannya kegiatan tersebut, Kamis (14/10/21).

Dari 33 ketua BumDesa yang hadir pada pemilihan ketua Forum BumDesa kabupaten Bogor, hanya empat kandidat yang mencalonkan diri sebagai ketua Forum BumDesa Kabupaten Bogor. Diantara ke empat kandidat tersebut diantarnya Nur Falah Zahir dari desa Parakan, Grafiki desa Cipayung, Feri desa Cilebut, dan Sukarna desa Cihideung Ilir.

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content
Empat kandidat calon ketua Forum BumDesa Kabupaten Bogor.

Pemilihan yang dilaksanakan secara tertutup tersebut, menghasilkan satu kandidat sebagai ketua terpilih yaitu sodara Nur Falah Zahir, mengalahkan ketiga kandidat lainnya dalam pemilihan secara demokrasi tersebut.

Hasil Suara raihan per kandidat diantaranya, Sukarna 8 suara, Falah 18 suara, Feri 1 suara dan Grafiki 4 suara, serta 2 surat suara tidak sah, total keseluruhan surat suara sah 33.

Pada akhirnya Falah terpilih kembali dalam pemilihan ketua Forum BumDesa se Kabupaten Bogor periode 2021-2023 untuk kedua kalinya.

“Bagi yang bergabung di Forum BumDesa Kabupaten Bogor, itu adalah langkah tepat untuk mengembangkan desa. Tidak sedikit, mayoritas kawan-kawan yang aktif dalam Forum minimal secara relasi terbangun, baik itu dengan Provinsi dan Nasional. Minimal dengan Kabupaten Bogor ketika berkonsolidasi dan berkomunikasi dalam bentuk administrasi sehingga kawan-kawan bisa lebih uptudate,” ujar Falah sapaan akrab.

Saya harap dengan hadirnya kekuatan baru di Forum BumDesa Kabupaten Bogor, tidak ada lagi BumDesa yang terjolimi. Jika memang itu hak BumDesa mari kita perjuangkan secara bersama. Mari Kawan-kawan kita bangun semangat bersama dengan Forum BumDesa Kabuapten Bogor.

“Forum BumDesa kabupaten Bogor ini, besar atau tidaknya dan bermanfaat atau tidaknya tergangung kawan-kawan sendiri,” ucapnya.

“Gak ada satu pun organisasi yang sukses dengan adanya Superman, tapi harus ada Supertim,” pungkasnya.

Disis lain Agus Salim selaku anggota dan ketua Forum BumDesa Kab. Bogor juga pemilik BumDesa Agro Wisata Kopi Rawa Gede, mengatakan Alhamdullillah, bahwasanya dalam pelaksanaan penyelenggaraan pemilihan ketua Forum BumDesa kabupaten Bogor, terlaksana dengan lancar tanpa ekses.

Agus juga berharap agar kedepannya untuk segala bentuk kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Forum BumDesa Kabupaten Bogor ataupun Pemerintah daerah, agar tidak mendadak. Kita harus menyiapkan waktu sejauh hari agar kegiatan lebih maksimal. Tapi walaupun mendadak untuk kegiatan pemilihan ketua Forum BumDesa Kabupaten Bogor, bagi saya sangat luar biasa.

Lebih lanjut Agus mengatakan, bahwa ketua Forum BumDesa Kabupaten Bogor terpilih, agar dapat mendorong BumDesa-BumDesa yang belum berjalan dan fakum dapat menemukan mitra bisnis bagi BumDesa tersebut, dan mensinergikan antar ketua BumDesa dengan Kepala Desanya masing-masing.

“BumDesa di Kabupaten Bogor khususnya menjadi BumDesa mandiri,” harapnya.

“Untuk Agro Wisata Kopi Rawa Gede mudah-mudahan bisa berkembang, maju, banyak pengunjung, dan mitra yang masuk, sehingga dapat bekerjasama dan menjadi BumDesa Mandiri,” tutupnya. (red)

Editors Team
Daisy Floren