Gejala, Penanganan, dan Kiat Mengatasi GERD
JABARONLINE.COM - GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) atau penyakit asam lambung naik merupakan kondisi dimana asam lambung naik ke kerongkongan, menyebabkan rasa panas di dada (heartburn) dan gejala lainnya.
Gejala GERD yang dirasakan mulai dari rasa panas di dada (heartburn), terutama setelah makan atau berbaring, Rasa asam atau pahit di mulut, Mual dan muntah, serta Kesulitan menelan, Sensasi seperti ada benjolan di tenggorokan, Batuk kronis Suara serak, hingga Bau mulut.
Perubahan gaya hidup sangat berpengaruh terhadap GERD, mulai dari makanan dan minuman yang kita konsumsi, lantas bagaimana cara penanganan GERD:
1. Makan sedikit dan sering
Hindari makan berlebihan dalam sekali waktu.
2. Jaga berat badan ideal
Kelebihan berat badan dapat meningkatkan tekanan pada perut dan memperparah GERD.
3. Tinggikan kepala tempat tidur
Gunakan ganjal atau bantal tambahan untuk meninggikan kepala 15-20 cm saat tidur.
4. Hindari berbaring setelah makan
Tunggu minimal 3 jam setelah makan sebelum berbaring.
5. Hindari makanan dan minuman pemicu seperti makanan berlemak, pedas, dan asam
Kafein (kopi, teh, soda), Cokelat, Minuman beralkohol Bawang putih dan bawang bombay, Tomat, Makanan berlemak.
5. Berhenti merokok
Merokok dapat mengendurkan katup di bagian bawah kerongkongan, sehingga asam lambung lebih mudah naik.
Selain lima faktor di atas, obat-obatan juga sangat membantu dalam mengatasi saat GERD kambuh, diantaranya :
- Antasida
Menetralkan asam lambung dan meredakan heartburn.
- H2 blocker
Mengurangi produksi asam lambung.
- Proton pump inhibitor (PPI)
Mengurangi produksi asam lambung lebih kuat daripada H2 blocker.
Sedangkan menurut dr. ahli, penanganan GERD yang tepat tergantung pada tingkat keparahan gejala dan kondisi pasien. Dokter mungkin akan merekomendasikan kombinasi perubahan gaya hidup, obat-obatan, atau bahkan prosedur operasi.
Kiat khusus jika terserang gejala GERD:
- Minum air putih sesering mungkin.
- Mengunyah permen karet tanpa gula.
- Mengisap antasida tablet atau minum susu rendah lemak.
- Berbaring dengan posisi miring ke kiri.
Penting untuk berkonsultasi dengan dokter jika gejala GERD tidak membaik dengan perubahan gaya hidup atau obat-obatan, menurunnya berat badan tanpa sebab yang jelas, sulit menelan, nyeri dada yang parah serta muntah darah atau buang air besar berwarna hitam.
Dengan diagnosis dan penanganan yang tepat, GERD dapat dikontrol dan kualitas hidup pengidapnya dapat ditingkatkan.***
Sumber : Berbagai Sumber