Gemilang, Calon Pemimpin Muda Jatibarang Baru Cerdaskan Masyarakat di Desa

Gemilang, Calon Pemimpin Muda Jatibarang Baru Cerdaskan Masyarakat di Desa

Smallest Font
Largest Font

INDRAMAYU | JABARONLINE.COM
Ahmad Sudibyo, S.E, (25) hanya berbekal Ibadah serta disiplin ilmunya yang tinggi dimilikinya,i a berusaha keras maju dalam kontestasi politik desa dan mendaftarkan dirinya untuk menjadi pemimpin di desa Jatibarang baru, Kecamatan Jatibarang, Jawa Barat, pada tahun 2021 ini.

Tak hanya disiplin ilmu yang dimiliki, religius, toleransi, kerja cerdas, mandiri, rasa ingin tahu, cinta tanah air, bersahabat, gemar membaca, peduli sosial, jujur, disiplin, kreatif, demokratis, semangat kebangsaan,idealis,menghargai prestasi, cinta damai, peduli lingkungan dan tanggung jawab, 18 nilai pendidikan karakter ini telah tertanam hingga subur di jiwanya.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Baca Juga : Ade Yasin Bupati Bogor Ajak Milenial Ikut Serta Turnamen Mobile Legends dan PUBG

Sebelum menuntaskan pendidikannya di salah satu perguruan tinggi Cirebon kota, Adib panggilan akrabnya, ia pernah terjun hingga terlibat langsung dari beberapa jaringan didalam maupun diluar kampus pada saat itu. Dan ia pun salah satu kader dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII).

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content

Salah satu diantaranya, di komunitas literasi, Adib pernah terlibat didalam 7 kegiatan jaringan yaitu, komunitas lintas iman, komunitas seni dan budaya, komunitas lingkungan, komunitas pemuda, komunitas club motor, komunitas suporter dan terakhir komunitas berdesa.

Dari sejumlah kegiatan, prestasi, serta keinginan, Adib berharap selama tiga tahun ke depan memimpin desanya, ia mengajak semua elemen masyarakat dan pejabat pemerintah dibawah dapat belajar berdesa bersama dari setiap aspek yang ada.

“Kita belajar berdesa bersama, itu yang paling penting gagasannya. Jadi, maksimal tiga tahun, dari kalangan atas hingga bawah, baik yang tua maupun muda dapat mengerti tentang seluk beluk desa. Baik tentang regulasi, peraturan daerah (perda), undang-undang (UU), dan lain sebagainya”, ujar Adib menuangkan gagasannya kepada Jabaronline.com, Rabu (03/03/2021).

Masih menurut Adib, ketika berbicara kesejahteraan desa, maka harus berkiblat kepada sistem yang telah dibuat atau telah ada. Seperti halnya tujuan pembangun berkelanjutan yang dimaksud Adib.

Tujuan pembangunan yang di maksud Adib adalah Sustainable Development Goals (SDGs) Desa memperoleh relevansinya, yaitu menyiapkan pembangunan desa secara total: pematangan konsep, dukungan kebijakan dan kelembagaan, serta pendataan detail dari dalam desa.

Desa berkesempatan mengatasi ketertinggalan karena SDGs Desa wajib menjangkau semua warga (no one left behind), segenap lingkungan desa, serta wajib mempertahankan ragam kearifan setempat.

“Pembangunan yang bijak bagi masyarakat adalah pembangunan yang berkelanjutan. Pembangunan berkelanjutan (sustainable development) adalah pembangunan yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup orang di seluruh dunia, baik dari generasi sekarang maupun yang akan datang, tanpa mengeksploitasi penggunaan sumberdaya alam yang melebihi kapasitas dan daya dukung bumi,” tutup Adib kepada Jabaronline.com.

Reporter : M.Sanaji/Deni

Editors Team
Daisy Floren