GMNI Indramayu Bantu Korban Banjir, di Kecamatan Sukagumiwang

GMNI Indramayu Bantu Korban Banjir, di Kecamatan Sukagumiwang

Smallest Font
Largest Font

INDRAMAYU | JABARONLINE.COM – Peduli kemanusiaan, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Indramayu, Adakan Giat sosial pada tiga titik lokasi banjir di wilayah Kabupaten Indramayu Jawabarat, Pada hari selasa,
(9/2/2021).

Sebagai wujud kepedulian akan kemanusiaan yang berdampak banjir, Salah satu organisasi kemahasiswaan dari Universitas Wiralodra Indramayu terjun langsung melihat lokasi yang terkena dampak banjir di lokasi.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Baca Juga : Polsek Pameungpeuk Terjunkan Anggota Guna Pengamanan BPNT di Desa Wargaluyu

Menurut Riyanto ketua sekaligus korlap kemahasiswaan dari GMNI waktu di mintai komentarnya, Dengan membawa bantuan berupa makanan dan pakaian yang insa allah masih layak pakai, di bantu kepengurusan cabang, Serta DPC GMNI,” ucapnya.

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content

“Titik pertama yang kami tuju yaitu kecamatan sukagumiwang yang setelah di konfirmasi dengan salah satu relawan, masih membutuhkan banyak makanan dan pakaian hususnya pakaian bayi”, Lanjut riyanto.

kami dan kawan-kawan langsung salurkan bantuan yang pertama di titik posko di kecamatan sukagumiwang.

Semoga apa yg kami berikan bisa bermanfaat dan bisa meringankan sedikit beban saudara kita yang terkena musibah banjir.

“Terharu sekaligus bangga bisa mengulurkan tanganya demi membantu sesama saudara kita yang rumahnya terkena dampak banjir dan berterimakasih untuk semua kawan kawan dari mahasiswa UNWIR (Universitas Wiralodra) yang sudah membantu dengan tulus,” tutup Riyanto.

Ugi (35) setelah di konfirmasi dirinya mengatakan masih banyak warga yang masih belum kebagian bantuan,karena masyarakat masih banyak yang membutuhkan bantuan tersebut.

“Ya mas,warga di sini masih banyak sekali yang belum mendapatkan bantuan,mungkin karena jumblah bantuan yang sangat terbatas pada saat itu,” tutupnya.

(Tim)

Editors Team
Daisy Floren