Hadirnya Investasi di Cibatu, Robi Taufiq Akbar : Membawa Dampak Positif Bagi Iklim Ekonomi dan Pertumbuhan Masyarakat

Hadirnya Investasi di Cibatu, Robi Taufiq Akbar : Membawa Dampak Positif Bagi Iklim Ekonomi dan Pertumbuhan Masyarakat

Smallest Font
Largest Font

GARUT | JABARONLINE.COM – Hadirnya iklim investasi di Kabupaten Garut, khususnya di wilayah Garut Utara (Gatra) akan membawa iklim ekonomi dan pertumbuhan yang baik bagi masyarakat yang ada di wilayah kawasan industri, terutama di Kecamatan Cibatu.

“Adanya kawasan industri di Kecamatan Cibatu justru akan ada kemajuan bagi masyarakat baik secara ekonomi dan pertumbuhan pembangunan. Termasuk akan ada pengurangan angka pengangguran,” ujar Tokoh Muda Kecamatan Cibatu, Robi Taufiq Akbar yang juga Ketua PD Ikatan Wartawan Online Garut, Jum’at (19/5/2023).

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Dengan melihat Cibatu akan dijadikan kawasan Industri dengan akan berdirinya 11 perusahaan justru kata Robi, akan membawa dampak positif bagi masyarakat di Kecamatan Cibatu.

“Justru akan menjadi dampak buruk jika Cibatu tidak menyerap rencana investasi di Kecamatan Cibatu. Justru Cibatu akan lebih maju dibandingkan dengan Kecamatan lain,” ucapnya.

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content

Menurut Robi yang juga kader partai Demokrat, masyarakat Cibatu tidak mesti takut adanya investasi. Hadirnya investasi atau pabrik, tidak akan mengubah tatanan budaya dan sosial selama dalam tahap pendiriannya semua pihak baik aparat, pemerintah, tokoh agama memagari nya dengan nilai agama dan budaya serta kearifan lokal.

“Insyaalloh, semua yang ditakutkan masyarakat tidak akan terjadi asalkan semuanya bergandengan tangan dan menjaga agar tidak terjadi konflik,” ucapnya.

Robi mengaku, terkait dengan dampak lingkungan akan bisa terkendali selama pihak perusahaan atau investor memperhatikan Amdal.

“Cibatu dijadikan kawasan industri, menjadi salah satu modal menuju pemekaran Garut Utara (Gatra) yang mana nantinya dengan adanya kawasan industri akan ada PAD yang bisa diperoleh,” akunya.

Diberitakan sebelumnya, PT Silver Skyline Indonesia yang bergerak dalam perusahaan industri sepatu olah raga tengah melakukan pembangunan pabrik produksi yang berlokasi di Desa Sindangsuka yang berdampingan dengan Desa Mekarsari Kecamatan Cibatu Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Hal ini dilakukan perusahaan Silver Skyline Indonesia sebagai bentuk investasi yang bergerak dalam bidang industri.

Rencana investasi di PT Silver Skyline Indonesia telah disambut baik oleh Pemerintah Kabupaten Garut. Dalam hal ini Bupati Garut Rudy Gunawan. Yang mana pada Rabu (17/5/2023) yang bertempat di Gedung Pamengkang Garut dilangsungkan ekspose rencana pembangunan pabrik.

Saat itu orang nomor satu di Kabupaten Garut menghadirkan para Kepala Dinas diantaranya Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Garut.

Rencananya PT Silver Skyline Indonesia akan mendirikan pabrik di atas lahan dengan luas 14,5 hektare. Saat ini tahap pembangunan sudah berlangsung dan tahap cut and fill. Nantinya perusahaan tersebut akan menampung tenaga kerja mencapai kurang lebih 6000 tenaga kerja.

Manager PT Silver Skyline Indonesia, Ervan Fadli saat dihubungi melalui ponselnya pada Jum’at (19/5/2023) mengatakan perusahaan yang didirikan di Kabupaten Garut merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang industri sepatu yang orientasinya ekspor.

“Nantinya akan mempekerjakan tenaga kerja sampai dengan 6000 tenaga kerja,” ujarnya.***

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
Redaksi Author