IKA UNPAD Sukses Laksanakan Gebyar Vaksinasi Disabilitas di 20 Kota/Kabupaten di wilayah Provinsi Jawa Barat

KOTA BANDUNG | JABARONLINE.COM – Rangkaian kegiatan Gebyar Vaksinasi Disabilitas yang diselenggarakan oleh Ikatan Keluarga Alumni Universitas Padjadjaran (IKA UNPAD) telah sukses dilaksanakan di 20 Kota/Kabupaten di wilayah Provinsi Jawa Barat. Dalam kegiatan ini, sekitar 22.000 orang telah divaksin.

Gebyar Vaksinasi Disabilitas adalah merupakan support IKA Unpad terhadap upaya Pemprov dalam percepatan vaksinasi di Jawa Barat sekaligus sebagai wujud konkret kepedulian Ikatan Keluarga Alumni Universitas Padjadjaran pada para penyandang disabilitas, yang masuk ke dalam kelompok masyarakat rentan, untuk mendapatkan haknya dalam pemberian vaksin.

Kegiatan ini juga sebagai bukti peran aktif IKA Unpad mendukung program Pemerintah dalam usaha menciptakan Herd Immunity sehingga percepatan pemulihan ekonomi nasional tercipta.

Puncak kegiatan Gebyar Vaksinasi Disabilitas 20 Kota/Kabupaten 25 September 2021 berpusat di SLB Negeri Cicendo yang merupakan SLB tertua di Asia Tenggara.Pada Acara tsb dihadiri oleh staff khusus Presiden Bidang Sosial Angkie Yudistia, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Provinsi Jawa Barat (yang juga Wakil Ketua IKA Unpad) Atalia Praratya Kamil, Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana, Kepala-kepala Dinas terkait, HIPPINDO, dan pihak-pihak yang turut mendukung kegiatan ini.

2 Oktober 2021 bertempat di Graha Sanusi Hardjadinata, Universitas Padjadjaran, IKA UNPAD mengadakan kembali kegiatan vaksinasi bagi Disabilitas, Remaja 12-18 tahun, dan masyarakat umum sebagai penutupan rangkaian kegiatan Gebyar Vaksinasi Disabilitas.

Rektor Universitas Padjadjaran Rina Indiastuti akan memberikan sambutannya dalam acara ini. Hadir pula Irawati Hermawan selaku Ketua Umum IKA Unpad, Nico Siahaan selaku Wakil Ketua IKA Unpad yang juga anggota DPR RI Komisi I Bidang Hubungan Internasional, Dedi Supandi selaku Ketua Percepatan Vaksinasi Provinsi Jawa Barat, dr. Lia G. Partakusumah selaku Ketua Percepatan Vaksinasi IKA Unpad direncanakan hadir dalam acara ini.

Irawati Hermawan menyatakan “IKA UNPAD menutup pelaksanaan gebyar vaksinasi disablitias sebanyak 20rb dosis di Jawa Barat.”

Dalam kesempatan yang sama IKA UNPAD memberikan apresiasi pada 20 Kepala daerah Kota/Kabupaten di Wilayah Jawa Barat juga 20 komite pelaksana Vaksinasi yang terlibat dan membantu hingga suksesnya pelaksanaan Gebyar Vaksinasi Disabilitas oleh
Pada kesempatan ini pula, diadakan penandatanganan kerja sama antara Ikatan Keluarga Alumni Universitas Padjadjaran dengan W-20 Presidency yang akan dihadiri secara langsung oleh Uli Silalahi selaku Chair of W20 Presidency.

Irawati Hermawan selaku Ketua Umum IKA Unpad perempuan pertama menyatakan, “Kami mengharapkan bahwa isu disabilitias ini juga diangkat saat penyelenggaraan W20 nanti. Disisi lain,kami juga mengharapkan isu terkait pendidikan dan UMKM juga turut diangkat, mengingat proses pembelajaran yang terdampak oleh pandemi Covid-19 serta jumlah UMKM di Jawa Barat yang sangat banyak.”

W20 atau Women 20 dibentuk pada 2015 atas dasar kesadaran para pemimpin negara anggota G20 akan pentingnya partisipasi dan peran perempuan terutama dalam pembangunan ekonomi global. W20 hadir mewakili suara perempuan, mengadopsi pengadopsian dokumen-dokumen G20 yang melibatkan isu pembangunan perempuan,kesetaraan gender, pertumbuhan yang inklusi, dan kerja sama perempuan dalam sektor ekonomi Internasional.

Indonesia akan menjadi tuan rumah dalam KTT G20 pada tahun 2022 nanti. Ikatan Keluarga Alumni Universitas Padjadjaran berkesempatan bekerjasama dengan W20 dan akan mengangkat inklusi pendidikan, pengutamaan kesetaraan mendapatkan hak bagi penyandang disabilitas,dan peran perempuan di sektor ekonomi.

IKA Unpad juga mengundang murid dari SLB Cinta Asih untuk menampilkan kesenian sunda dengan memainkan kacapi (alat musik tradisional Sunda) dan ngawih (seni suara tradisional Sunda). Ada pula demonstrasi olah raga bulu tangkis yang akan diperagakan oleh atlet paralimpik Jawa Barat dan pembelajaran bahasa isyarat oleh SLB Negeri Cicendo.

Reporter : Dwi A