IKPNI Menjadi Ujung Tombak UUD 1945 dan Pancasila dengan Meneruskan Nilai-Nilai Kepahlawanan
JABARONLINE.COM - IKPNI mengadakan Musyawarah Nasional mereka yang ke 4 dengan Pelita Nusantara Group di Jakarta, Minggu (28/7/2024).
Ketua Umum Yayasan Wage Rudolf Soepratman mengatakan
"Mengenang Pahlawan sebagai tokoh sejarah dalam proses sebuah bangsa dan negara perlu dilakukan dilaksanakan dan dilestarikan oleh seluruh elemen bangsa dan Rakyat Indonesia" ujarnya.
Semangat kisah perjuangan serta sejarah para pahlawan yang telah merintis kemerdekaan menjadi sebuah negara dan bangsa yang kita nikmati saat ini.
Dalam kegiatan MUNAS IKPNI ke 4 yang diadakan di Gedung Kapten Piere Tendean, Kementerian Pertahanan Republik Indonesia, Budi Harry – Ketua Umum Yayasan Wage Rudolf Soepratman sekaligus adalah cucu Wage Rudolf Soepratman menyampaikan
“IKPNI yang telah dirintis oleh janda janda Pahlawan sejak tahun 1974, dan saat ini telah berusia 50 tahun, dibentuk untuk meneruskan semangat kepahlawanan serta, serta melanjutkan nilai nilai kepahlawanan"
"MUNAS IKPNI ke 4 merupakan sebuah Langkah transformasi menjadi sebuah organisasi yang lebih baik, sebagai ujung tombak UUD 1945 dan PANCASILA" sambung Budi Harry saat hadir sebagai peserta dalam MUNAS IKPNI ke 4.
Meneruskan semangat kepahlawanan memerlukan upaya besar dengan menggandeng seluruh elemen bangsa
“Bahwa sejarah pahlawan perlu di sampaikan dengan benar, salah satu cara terbaik untuk mendapatkan informasi seorang Pahlawan adalah melalui keturunannya, oleh sebab itu IKPNI berfungsi juga sebagai Lembaga yang meluruskan silsilah dan sejarah pahlawan agar tidak terkontaminasi dan diakui oleh pihak pihak yang tidak bertanggung jawab, dan ini adalah harapan saya bagi IKPNI ke depan” lanjut mas Budi Harry.
Mas Budi Harry juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi sebesar besarnya kepada Kementerian Pertahanan yang telah memfasilitasi MUNAS IKPNI ke 4 sehingga proses MUNAS dapat berjalan.***