Jabar Raih Dua Penghargaan dari BKKBN Pusat

Jabar Raih Dua Penghargaan dari BKKBN Pusat

Smallest Font
Largest Font

BANDUNG | JABARONLINE.COM – Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) menerima penghargaan sebagai Provinsi Terbaik (Juara 1) Kategori Target Pelayanan KB >75.000 Akseptor dan Juara Harapan 2 sebagai Provinsi Terbaik Tingkat Nasional dari BKKBN Pusat dalam Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor di Hari Keluarga Nasional ke-27.

Penghargaan secara simbolis diberikan kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jabar Setiawan Wangsaatmaja via video conference di Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (24/7/20).

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Setiawan mengatakan, kolaborasi berbagai pihak, mulai dari pemda, pemerintah kabupaten/kota, TP PKK, sampai Penyuluh Keluarga Berencana (PKB), menjadi kunci keberhasilan Jabar memberikan pelayanan KB, khususnya retribusi kontrasepsi. “Kerja sama dan kolaborasi merupakan modal yang nilainya tak terhingga,” kata Setiawan.

Kepala BKKBN Pusat Hasto Wardoyo mengatakan, program KB harus mendapatkan perhatian khusus guna mewujudkan penduduk tumbuh seimbang dan hadirnya keluarga yang berkualitas. BKKBN Pusat pun menargetkan penuruanan total fertility rate (TRF) atau angka kesuburan total menjadi 2,1 juta pada 2024 nanti.

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content

“Beberapa hal yang perlu mendapatkan perhatian serius adalah persentase jumlah pasangan usia subur yang menggunakan alat kontrasepsi, kita targetkan mencapai 61 persen,” ucapnya.

Hasto mengajak semua daerah di Indonesia menyosialisasikan ‘Dua Anak Sehat’ dan jarak kehamilan antara anak pertama dan kedua. “Risiko kematian bayi juga meningkat pesat di anak ketiga, keempat, kelima dan seterusnya,” katanya.

Menurut Hasto, program-program BKKBN dapat berhasil manakala milenial ikut menerapkannya. “Mari dekati mereka, didik mereka sesuai dengan zamannya. Oleh karena itu, kami dengan logo baru, jingel baru, tagline baru yang juga karya para milenial,” ucapnya.

Deputi Bidang Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KBKR) BKKBN, Dwi Listyawardani, mengatakan, pihaknya telah melakukan penilaian dengan sejumlah indikator. Peraih penghargaan tercantum dalam Surat Keputusan Kepala BKKBN Nomor 149/Kep/E1/2020 tanggal 20 Juli 2020.

“Saya ucapkan selamat kepada pemenang terpilih, semoga Allah SWT meridai setiap langkah kita untuk menyukseskan Keluarga Berencana demi terwujudnya Indonesia Maju,” kata Dwi.

Red

Editors Team
Daisy Floren