Kecamatan Jonggol Launching Vaksin Remaja Usia 12-18 Tahun
KAB. BOGOR | JABARONLINE.COM – Dalam rangka mensukseskan program vaksinasi di Kabupaten Bogor, Camat Jonggol Andri Rahman, S.STP., M.Si., Melaunching vaksinasi remaja dari usia 12 sampai dengan 18 tahun dengan melibatkan semua unsur Muspika, Tim dari kesehatan, IDI ranting dan relawan Kecamatan Jonggol yang digelar di fresh market citra indah Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, Rabu (18/8/2021).
Camat jonggol Andri Rahman, perluas target vaksinasi, dimana kali ini camat melakukan vaksinasi untuk pertama kalinya dosis 1 (satu) bagi kelas remaja di kecamatan Jonggol dengan kriteria umur yaitu 12-18 tahun sebanyak 370 siswa remaja, sekaligus vaksin dewasa dosis satu dan dosis dua (dewasa) 2.057 orang.
Kata Andri Rahman, “Untuk vaksinsi remaja, kan sudah dilaunching oleh bupati bogor pada tanggal 12 Agustus di stadion pakansari kemudian dari launching tersebut berarti kan sudah boleh namanya kecamatan juga melaksanakan kegiatan vaksinasi remaja ketika pelaksanaan tersebut ternyata kita masih terkendala dengan ketersediaan vaksin can keneh wae nu 4jt teh turun ,sehingga dengan kondisi seperti itu kita hari ini baru melounching tanggal 18 Agustus ini kita melounching kegiatan vaksinasi untuk remaja di fresh market Citra Indah,” katanya.
Kegiatan launching tersebut hanya dua sekolahan yang mendapatkan jatah vaksin satu, untuk sekolahan lain (kecamatan jonggol diluar citra indah) belum mendapatkan jatah vaksin remaja.
Andri Rahman menjelaskan,”Kenapa kok cuman dua sekolah saja karena ketika berbicara untuk sekolah lain vaksinnya tidak tersedia takutnya tadi datang ke sini nggak bisa terpasilitasi sehingga kita pergunakan hari ini adalah untuk Citra Berkat dan Cikal Harapan dengan jumlah kurang lebih 350 ditambah pramuka 20,” jelasnya.
Antusias remaja untuk divaksin banyak sekali dari pagi sudah banyak yang datang,harapannya semua dari sasaran tersebut bisa tervaksin.
Andri Rahman menambahkan, “Untuk kedepannya kami Kecamatan Jonggol sambil menunggu terkait dengan ketersediaan vaksin tersebut kami sudah membuat surat ke Koreandik dan ke Kementerian Agama ke KUA untuk menginventarisir dulu terkait dengan jumlah siswa didik ataupun jumlah murid dari mulai tingkatan SD sederajat SMP sederajat dan SMA sederajat bahkan dengan KUA kita juga minta data pondok pesantren insyaallah kalau kondisi vaksinnya datang misalnya di minggu depan maka kita akan buatkan jadwal dari minggu depan,tapi klau belum datang juga insya Allah kita akan melaksanakan kegiatan di bulan September,” ujarnya.
“Lebih mudah sebetulnya untuk vaksin anak-anak karena kita sudah berkoordinasi dengan sekolahnya tapi memang ada beberapa item tambahan untuk kegiatan remaja atau anak-anak ini, yang pertama kami harus memohon dulu persetujuan dari orang tuanya, setuju atau tidak untuk divaksin,” kata Andri.
Meskipun kami sudah menyampaikan ke sekolah bahwa harapannya semuanya bisa divaksin semua orang tua menyetujui karena kenapa untuk meningkatkan Heart immunity di anak-anak yang berada di wilayah kecamatan Jonggol, yang keduanya skriningnya berbeda.
Maka orangtua juga harus menyampaikan jujur bawa anaknya ada komorbid (penyakit bawaan), ketika tidak jujur khawatir nanti terjadi permasalahan meskipun vaksinnya masih menggunakan vaksin sinovac yang aman untuk anak-anak juga,” jelas Andri Rahman.
Begutupun Camat Jonggol menyarankan para remaja calon vaksin untuk mempermudah pendataan sebaiknya sebelum divaksin peserta harus registrasi dulu di pedulilindungi.id, Berikutnya kita berharap bahwa seluruh anak-anak tersebut sebelum divaksin di sini harus masuk dulu ke aplikasi pedulilindungi karena untuk mempermudah registrasi jadi ketika di klik mereka sudah ada data masuk ke pedulilindungi,itu yang mempermudah kita mempercepat kegiatan vaksin, Saran Andri Rahman.
Reporter : Awan