Kuota PPDB 2019 Jabar Ditambah 7 %
Jabar Online (Bandung)-, Kuota Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sekolah menengah atas (SMA) Jawa Barat (Jabar) tahun 2019 ditambah 7% atau sekitar 19 ribu kursi. Hal tersebut disampaikan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil. “Alhamdulillah ada penambahan kuota PPBD sekitar tujuh persen. Jadi, jumlah siswa yang akan masuk ke sekolah negeri bisa bertambah,” ujar Ridwan Kamil di Bandung, Selasa (11/6/2019) seperti dilansir dari jabar.antaranews.com.
Gubernur menjelaskan, sosialisasi PPDB 2019 oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Jabar juga diubah, yakni dilakukan secara tatap muka langsung dengan orang tua siswa.
“Jadi, nanti ada sosialisasi terkait PPDB. Kemudian, mereka yang tidak masuk ke sekolah negeri akan bekerja sama dengan swasta dan dibiayai negara,” ucapnya.
Ridwan Kamil menyatakan, pelaksanaan PPDB sangat kompleks. Ia mengibaratkan seperti manajemen mudik yang sangat multidimensi dan melibatkan banyak pihak.
Sementara itu, Kadisdik Jabar, Dewi Sartika menuturkan, dengan adanya penambahan kuota tersebut maka kuota PPDB Jabar tahun ini menjadi 281.950.
“Tadi kan angkanya sekitar 19 ribu kursi tambahan. Jadi, jumlahnya menjadi 281.950. Ini bisa dari sekolah baru karena ada penambahan ruang kelas baru,” jelasnya.
Kadisdik menjelaskan, sekolah swasta penerima dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di Jabar sudah sepakat akan mengumumkan kuota minimal 20% untuk siswa tak mampu.
“Artinya, ada juga sekolah yang tidak menerima dana BOS, seperti Taruna Bakti. Yang menerima dana BOS harus menerima 20 persen siswa tidak mampu,” pungkasnya