Lestarikan Seni Budaya, DPD Gadjah Putih Kabupaten Bandung, Menggelar Pasanggiri Pencak Silat Open GPAS CUP I Se-Jawa Barat
Smallest Font
Largest Font
JABARONLINE.COM - Perguruan Pencak Silat Mega paksi pusaka Gadjah Putih DPD Kabupaten Bandung Menggelar Kegiatan Pasanggiri Open GPAS Cup I Se-Jawa Barat di GOR Kelurahan Andir Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung Tanggal 7 - 9 Juni 2024 Dengan taglane "Saniat Satekad Satujuan Ngajaga Kautuhan Budaya".
Hadir pada kegiatan, Wakil Bupati Bandung, Sahrul Gunawan, Ketua DPD Gadjah Putih Kabupaten Bandung, H. Agung Trisakti, S.H., Ketua Umum GPAS, Forkopimcam, Unsur TNI, POLRI, Para Peserta Paguron Se-Jawa Barat dan tamu undangan Lainnya.
Advertisement
Scroll To Continue with Content
Dalam sambutannya Wakil Bupati Bandung Sahrul Gunawan, Menyampaikan, Apresiasinya atas terselenggaranya Kegiatan Pasanggiri mega paksi pusaka Gadjah Putih ini.
"Saya merasa bangga dengan adanya kompetisi seperti ini, menurut saya ini bisa menumbuhkan bakat bakat mereka anak bangsa dan memancing bakat kecintaan mereka kepada budaya lokal," sambungnya.
Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content
Kegiatan ini merupakan seni budaya yang perlu dilestarikan untuk regenerasi anak bangsa, Yang mana seni budaya pencak silat ini patut dilestarikan di tanah air ini.
"Mudah mudahan kedepan dikatakan Sahrul Semoga ada agenda tahunan untuk kegiatan Pasanggiri pencak silat seperti ini," harapnya.
Sementara Ketua DPD Gadjah Putih Kabupaten Bandung, H. Agung Trisakti, Mengucapkan terimakasihnya Kepada wakil Bupati Bandung yang telah menghadiri kegiatan Pasanggiri Open GPAS ini.
Menurutnya kegiatan ini bertujuan dalam rangka mencari bibit atlit – atlit yang berprestasi khususnya dalam bidang Seni Beladiri Pencaksilat.
Selain itu dikatakan H. Agung, yang masuk kepada kategori olahraga prestasi, selain Seni Beladiri Pencaksilat sebagai seni budaya yang harus terus dikembangkan dan dilestarikan kedepan untuk regenerasi anak bangsa yang akan datang.
Kemudian ia menyebutkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan memencetak atlet atlet yang berprestasi dalam olahraga seni bela diri yang profesional.
Dan berharap kedepannya bisa tampil di event-event yang lebih besar, Ia menargetkan bisa menjuarai setiap pertandingan dan membawa nama baik paguronnya yaitu Gadjah Putih dan nama baik Negara Indonesia tercinta.
Melalui seni bela diri Pencak silat dalam melestarikan budaya yang dimiliki. Dalam hal ini ia Bertekad bahwa
GPAS, Akan berusaha semaksimal mungkin membina generasi muda untuk melanjutkan perjuangan Seni bela diri dan melestarikan budaya.
“Semoga dengan adanya Pasanggiri GPAS CUP I bisa lebih memotivasi Mereka dalam nilai-nilai silaturahmi menuju atlet yang berprestasi, selamat bertanding dan semoga sukses,” pungkasnya.***
