Masyarakat Desa Juntiweden Indramayu, Tanyakan Mobil Siaga Dimana Rimbanya
JABARONLINE.COM - Pemerintah Daerah Kabupaten Indramayu, telah memberikan fasilitas kendaraan mobil siaga untuk memenuhi kebutuhan masyarakat disetiap desa, dengan maksud dan tujuan untuk digunakan buat kebutuhan masyarakat pada umumnya.
Namun belakangan ini hal tersebut jadi polemik mengenai kendaraan mobil Siaga di Desa Juntiweden Kecamatan Juntinyuat Kabupaten Indramayu Provinsi Jawa Barat, serta jadi sorotan masyarakat dan juga banyak diperguncingkan dari berbagai kalangan masyarakat pada umumnya.
Terkait persoalan mobil siaga tersebut menurut keterangan masyarakat Desa Juntiweden yang enggan untuk disebutkan namanya, merasa sangat janggal karena sudah sekian lama tidak pernah melihat mobil siaga tersebut yang biasa parkir di kediaman kuwu Asromin.
"Sudah lama mobil siaga nggak kelihatan, biasanya ada dikediaman kuwu Asromin," kata masyarakat.
Lalu kami tim awak media segera lakukan penyelusuran untuk mendatangi kediaman kuwu Asromin Desa Juntiweden, akan tetapi mobil Siaga tersebut tidak ada dikediaman kuwu Asromin.
Setelah itu, kami pun berkunjung ke kantor kuwu Juntiweden, akan tetapi mobil siagapun tidak ada di kantor kuwu Juntiweden.
Lalu kami langsung menghubungi camat Juntinyuat Sulardi, Via Telepon WhatsApp untuk meminta tanggapan dari Camat terkait mobil Siaga tersebut.
"Tanyakan saja ke pak Nana sebagai kasi Tapem," kata Camat Juntinyuat Sulardi, pada Rabu, 06/12/2023.
Kamipun mendatangi kantor Kecamatan Juntinyuat untuk meminta keterangan keberadaan mobil siaga tersebut Kepada Pak Nana,
"Saya pernah menanyakan keberadaan mobil siaga ke Kuwu Juntiweden Asromin, akan tetapi kuwu menjawab bahwa mobil siaga tersebut telah rusak dan sedang diperbaiki di bengkel, kata kuwu Asromin," jelas Pak Nana.
Lanjut Nana, Itupun saya tidak tahu apakah ban mobilnya pada lepas atau bagaimana sambil bercanda, katanya pada kamis, 07/12/2023.
Sementara itu dilokasi yang berbeda Tim awak media menemui masyarakat Desa Juntiweden untuk meminta respon serta tanggapan masyarakat terkait mobil Siaga yang jadi bahan pertanyaan kalangan masyarakat.
"Kami Masyarakat cuma pengen tahu saja di bengkel mana seandainya lagi diservice, untuk keberadaan mobil siaga tersebut masyarakat wajib tahu karena kurang lebih sekitar 4 bulan tidak kelihatan," katanya.
Kamipun melakukan penyelusuran keberbagai kalangan masyarakat menurut keterangan masyarakat yang enggan disebutkan namanya mengatakan,
"Kayanya digadaikan karena belum lama saya lihat mobil tersebut lewat ke Indramayu kota," kata dia.
Pada kesempatan itu juga menurut keterangan dari narasumber yang berinisial S, mengatakan,
"Selama dia menjabat sebagai Kuwu belum ada bukti Fisik bangunan jalan yang di bangun, karena Kuwu yang sekarang ini yang dikejar hanyalah wanita dan hiburan Organ tunggal (berfoya-foya) akan tetapi kami sebagai masyarakat males untuk mempertanyakannya," katanya, pada Sabtu, 09/12/2023
Sementara itu pihak pemerintah Desa Juntiweden melalui Kaur Umum, saat dimintai keterangan lewat pesan WhatsApp terkait mobil siaga dia menjelaskan pada awak media,
"Owh masalah mobil siaga kuh, kula Ra tahu weruh ya, soale selama 3 bulan kien, gi ngurusi normalilasi kali bae, dadi ra sempat weruh bokat ng bengkel ya mbuh, karena mau ne geger rusak," katanya.
"(Owh masalah mobil siaga itu, saya nggak pernah tahu ya, soalnya selama 3 bulan ini lagi ngurusin normalisasi sungai aja, jadi nggak tahu barangkali di bengkel ya nggak tahu, karena tadinya khabarnya tuh rusak)," ujar Pamong Desa Juntiweden
Dari berbagai keterangan yang didapat, baik dari pihak kecamatan Juntinyuat dan pihak pamong Desa Juntiweden, mengatakan, bahwa mobil Siaga desa Juntiweden kondisinya Rusak, namun itu juga kata kuwu Asromin, jelas mereka kepada awak media.
Namun sampai saat ini kalau ditanya keberadaan bengkel mobil yang menyervice mobil siaga desa, Juntiweden, mereka semua berdalih, menyuruh bertanya ke kuwu Asromin.
Sementara berita ini diterbitkan, kuwu Desa Juntiweden Asromin susah untuk dihubungi. Dan sampai saat ini belum ada keterangan secara resmi dari kuwu Juntiweden.
(Iwan & Tim )