Milad ke-4 LSM Pemerhati Pembangunan dan Lingkungan Hidup Indonesia (PPLHI) Adakan Giat Pelatihan Medsos

Milad ke-4 LSM Pemerhati Pembangunan dan Lingkungan Hidup Indonesia (PPLHI) Adakan Giat Pelatihan Medsos

Smallest Font
Largest Font

BOGOR | JABARONLINE.COM – LSM Pemerhati Pembangunan dan Lingkungan Hidup Indonesia (PPLHI) yang terkonsentrasi di bidang pembangunan masyarakat dan lingkungan hidup, adakan Silaturahmi Syukuran Milad ke-4 dan Pelatihan Medsos di Villa HDC Gunung Geulis Gadog Pasir Angin Bogor, Sabtu 14 November 2020.

Kegiatan tersebut dihadiri langsung tim Medsos Gubernur Jawa Barat dan Staf ahli Gubernur Jawa Barat Bidang Komunikasi dan Jaringan serta perwakilan dari tiap daerah simpul PPLHI.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Baca Juga : Aliansi LSM Pemuda dan Mahasiswa Meminta Kadis DinKes Jabar & PPK Mundur Dari Jabatan

Ketua Umum PPLHI M Nurman, mengucapkan terimakasih kepada anggota PPLHI dan Tim Medsos gubernur serta Staf ahli Gubernur Jawa Barat yang menyempatkan hadir dalam Syukuran Milad ke-4 dan Pelatihan Medsos PPLHI.

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content

“PPLHI adalah sebuah wadah dimana semua anggota memiliki potensi dan kemampuan masing-masing dengan nilai plus, yaitu sebagai simpul relawan pendukung Ridwan Kamil,” terangya.

Saya berharap agar dalam pelatihan medsos ini, kawan-kawan bisa memanfaatkan dengan baik dan berkonsentrasi. Jika ada kendala bisa ditanyakan langsung, mumpung jajaran tim medsos dari Jawa Barat hadir dan memberikan materi pada hari ini, katanya.

“PPLHI ini bisa menjadi organisasi yang memberikan manfaat untuk masyarakat, terutama bagi seluruh anggotanya,” ujar Ramram Mukhlis Staf ahli Gubernur Jawa Barat Bidang Komunikasi dan Jaringan.

Peniupan lilin milad ke-4 PPLHI

Masih kata Ramram, selanjutnya PPLHI bisa menjadi mitra strategis pemerintah, baik Pemerintah Provinsi Jawa Barat mau pun kabupaten/kota lainnya di Jawa Barat. Agar dapat bersama-sama membangun, bukan menjadi tanggungjawab pemerintah semata.

“Membangun Jawa Barat adalah tanggungjawab semua warga masyarakat yang ada di Jawa Barat. Selanjutnya masyarakat juga bisa bersinergi dengan pemerintah, karena gubernur tidak bisa melakukan apa-apa. Bupati juga Walikota juga tidak bisa melakukan apa-apa tanpa ada bantuan dan dukungan serta sokongan dari warga,” pungkasnya.

Penulis : ATX

Editors Team
Daisy Floren