Pasca Revitalisasi, Ridwan Kamil Harap Waduk Darma Jadi Objek Wisata Bertaraf Internasional

Pasca Revitalisasi, Ridwan Kamil Harap Waduk Darma Jadi Objek Wisata Bertaraf Internasional

Smallest Font
Largest Font

KABUPATEN KUNINGAN | JABARONLINE.COM – Waduk Darma pasca revitalisasi di Kabupaten Kuningan diharapkan dapat menjadi destinasi wisata unggulan baik di Jawa Barat maupun internasional.

Hal itu dikemukakan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam acara Sarasehan Petugas Pintu Air dan Operasi Bendung di Waduk Darma, Kabupaten Kuningan Dalam Rangka Peringatan Hari Air Dunia Ke-31 Tahun 2023 Tingkat Provinsi Jabar, Rabu (15/3/2023).

Advertisement
Scroll To Continue with Content

“Salah satu yang kami banggakan adalah penataan Waduk Darma yang sangat luar biasa, dan saya titip, revitalisasi ini mudah-mudahan selalu dijaga,” kata Ridwan Kamil.

Ia menuturkan, revitalisasi waduk dengan anggaran sekitar Rp30 miliar itu diharapkan bisa menjadi destinasi wisata unggulan baik di Jawa Barat maupun internasional.

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content

“Saya berharap Waduk Darma menjadi destinasi wisata unggulan, bahkan levelnya bisa internasional sehingga Kabupaten Kuningan sekarang bangga bisa memiliki event ,  menerima tamu (wisatawan), dan lain sebagainya,” ujarnya.

Menurut Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, penataan Waduk Darma juga untuk menuntaskan pekerjaan infrastruktur di akhir masa jabatannya sebagai Gubernur Jabar tahun ini.

Tahun pengaspalan

Selain penataan waduk, Ridwan Kamil juga akan berfokus pada pengaspalan jalan di wilayah Jawa Barat.

“Bulan September saya akan mengakhiri jabatan sebagai Gubernur Jawa Barat, mudah-mudahan tahun ini adalah tahun berita peresmian, berita selesainya pekerjaan, dan lain-lain,” ungkap Kang Emil.

“Termasuk tahun ini adalah tahun pengaspalan jalan. Perlu dipahami selama dua tahun COVID-19 ( refocusing anggaran) uang untuk infrastruktur jadi beras atau bansos. Nah sekarang karena sudah landai (pandemi), proses itu kami lakukan,” sambungnya.***


Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
Redaksi Author