Pengelola Parkir PT. AMB Pasar Wisata Samarang Diduga Lalai, Motor Istri Wartawan Yang Parkir jadi Percobaan Pencurian

Pengelola Parkir PT. AMB Pasar Wisata Samarang Diduga Lalai, Motor Istri Wartawan Yang Parkir jadi Percobaan Pencurian

Smallest Font
Largest Font

JABARONLINE.COM – Banyak kendaraan sepeda motor yang diparkir di pasar wisata  Samarang, Kabupaten Garut yang dirusak, diduga akan dicuri. Beberapa sepeda motor lokasinya sempat berpindah dari posisi awal. 

Seorang pengunjung Yeti, mengatakan bahwa kunci ganda motornya rusak tidak bisa digunakan akibat diduga dirusak oleh pencuri.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

“Pas mau pulang motornya sudah enggak dikunci dan kunci gandanya jadi slek,” ujar Yeti Sabtu 18 Mei 2024.

Petugas parkir pun mengatakan, untuk membukanya harus digergaji. Akhirnya kunci ganda motor Yeti menjadi rusak.

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content

Ia pun meminta ada penggantian dari manajemen parkir PT. AMB  di Pasar wisata Samarang karena dia sudah membayar tiket parkir secara resmi.

Hal yang sama juga disampaikan Hj. Ideu Suptini, pengunjung yang motornya nyaris dicuri.

Sepeda motor yang digunakannya pindah lokasi cukup jauh ketika dia selesai belanja. Bahkan ada ucapan tidak sopan dari salah satu petugas parkir pasar wisata  Samarang ketika dia menanyakan posisi motornya.

Istri dari wartawan Kabiro kabupaten Garut Dari  media Patroli ini cukup kecewa dengan pelayanan dari petugas pakir pasar Samarang tersebut.

Pengelola PT. AMB parkir wisata samarang Hendi mengatakan, jika ada kerusakan atau kehilangan dan mempunyai bukti maka pihaknya siap menindaklanjuti masalah itu.

“Kalau yang perusaknya ada dan ada bukti kita akan follow up pak tapi kalau tidak ada bukti itu yang kami bingung,” katanya.

“Untuk penggantian unit kehilangan harus dibutktikan tiket masuk dan identitas kendaraan STNK, BPKB dan kunci asli. Itu kita akan ganti dengan asuransi dan urus asuransinya,” ujarnya.

“Kalau motornya  masih di leasing (kredit) kita akan urus dengan leasing. Tapi kalau tidak terpenuhi otomatis kita tidak akan follow up,” ujarnya.

Jika memang tidak ada tiket masuk, Hendi juga akan menegur petugas parkir bilamana itu disebabkan kelalaian petugas yang tidak memberikan tiket masuk.

“Imbauan kami jangan lupa dimana letak parkirnya, masuk lewat mana keluar pun harus lewat mana, itu yang harus diperhatikan,” ujarnya. H. Ujang Slamet. (Atu RF) 

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
Redaksi Author