Perumahan Persada Resident Ciampea yang Seharga 400 Juta Dikeluhkan Warga, Airnya Tidak Bisa Digunakan 

Perumahan Persada Resident Ciampea yang Seharga 400 Juta Dikeluhkan Warga, Airnya Tidak Bisa Digunakan 

Smallest Font
Largest Font

JABARONLINE.COM - Salah satu Perumahan di Kabupaten Bogor Desa Cihideung Udik, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor dikeluhkan warga. Perumahan Persada Resident diduga fasilitas airnya berwarna kuning yang mengandung zat besi. 

Salah satu warga yang enggan disebutkan namanya (30) ia mengeluhkan sarana fasilitas yang menjadi kebutuhan sehari-hari, di sebuah Perumahan Persada Resident Kecamatan Ciampea, ini sekitar kurang lebih dua bulan ini dinilainya tidak layak digunakan untuk dikonsumsi.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

"Iya air di Perumahan Persada Resident ini airnya berwarna kuning dan bau tanah, seperti mengandung bau zat besi. Sudah sekitar 2 (dua) bulan lamanya," ujar salah satu warga (30) tahun. Pada Senin (30/09/2024) sore. 

Lanjut menceritakan awal mula Ia membeli Perumahan Persada Resident tersebut, menurutnya pihak marketing tidak memberikan penjelasan. 

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content

Awal mulanya pihak Marketing Perumahan Persada Resident ini tidak menjelaskan, bahwa air di daerah tersebut itu mengalami masalah. 

Pria (30) yang enggan disebutkan namanya itu, dirinya merasa tertipu oleh pihak pengembang Perumahan Persada Resident. Karena fasilitas airnya ini sangat merugikan warga perumahan, terangnya. 

Saat ditanya harga beli Perumahan Persada Resident tersebut seharga kurang lebih Rp 400 juta. Diketahui kurang lebih jumlah Perumahan Persada Resident tersebut sebanyak 200 unit.

Pria (30) tahun itu mengaku, bahwa ia baru menghuni Perumahan Persada Resident ini belum lama menempatinya. 

Kata dia, Saya belum lama tinggal disini cuman yang menjadi keluhan saya selama ini merasa kecewa besar, kepada pihak pengembang Perumahan Persada Resident tidak ada tindakan apa-apa, tak hanya kepada pengembang saja ia pun berharap. Semoga kepada pihak Pemerintah terkait agar ada tindakan.

"Saya meminta kepada pemerintah terkait di Kabupaten Bogor ini seperti pengadan airnya dan Uji Laboratoriumnya. Kok ini bisa-bisanya di izinkan kepada pihak pengembang, dengan keadaan tanah yang seperti ini," pintanya. 

Ia berharap, kepada pihak pengembang Perumahan Persada Resident, dan kepada pihak Pemerintah terkait agar segera melakukan tindakan.

"Karena kami sebagai warga yang tinggal di Perumahan Persada Resident ini merasa dirugikan, dengan fasilitas air, yang keruh kuning bau, serta mengandung zat besi yang tidak bisa digunakan sama sekali," tukasnya.***

Editors Team
Daisy Floren