Proyek Hotmix Jalan Wirapermoda Desa Babadan Sindang Jadi Sorotan

Proyek Hotmix Jalan Wirapermoda Desa Babadan Sindang Jadi Sorotan

Smallest Font
Largest Font

INDRAMAYU I JABARONLINE.COM – Proyek rehabilitasi jalan aspal  (Hotmix) Desa Babadan Blok Wirapermoda, Kecamatan Sindang Kabupaten Indramayu Jawa Barat tuai kritikan dari masyarakat setempat.

Kritikan pun ada sebabnya yakni, baru genap sehari usia rehabilitasi jalan namun sudah banyak yang retak-retak bahkan ada beberapa titik telah terkelupas.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

”Kurang kandel kuh mas dadie pada retak-retak, (Kurang tebal tuh mas), jadinya pada retak-retak,” tutur masyarakat setempat dilokasi rehabilitasi jalan Hotmix kamis (04/08/2022).

Dari kritikan tersebut apakah kualitas Hotmix pada rehabilitasi jalan desa Babadan Blok Wirapermoda bisa dibenahi kembali.
Namun ada beberapa indikasi bahwa proyek tersebut diduga pengerjaanya terburu buru.

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content

Salah satunya tidak menempatkan papan informasi pada pembangunan proyek tersebut apakah itu dibenarkan? Sehingga, masyarakat setempatpun tidak mengetahui asal usul dana yang dicairkan bahkan siapa penanggung jawab pada kegiatan tersebut.

Dari penggalian informasi, diduga anggaran tersebut berasal dari APBD Kabupaten Indramayu tahun ini yang berpagu senilai Rp195.000.000 (Seratus sembilan puluh lima juta rupiah) dengan mekanisme Penunjukan langsung dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang kepada CV .Abdi Citra Graha alamat Jalan Wiralodra No. 254/E – Indramayu (Kab.) – Jawa Barat.

Sementara itu Kadis PUPR saat dikonfimasi mengatakan, “Maksud saya ,silahkan kebidang,kepala bidangnya aja itu masalah teknis,” jelas Kadis PUPR.

Dihari yang sama Selasa ( 09/08/2022 ) tim awak media Jabaronline.com menemui Kabid diruang kerjanya konfirmasi tentang proyek tersebut.

“Benar mas memang proyek rehabilitasi Hotmix yang didesa babadan jln wirapermoda itu nantinya dibenahi kembali dan kalau masalah ketebalan itu nggak nyampe 5cm paling sekitar 2 cm atau 3 cm ” Ujar Rizal nasution (Kabid).

“Dan kalau masalah papan proyek pastinya ada,” jelas Rizal.

(JND/TIM)

Editors Team
Daisy Floren