Ratusan ASN Guru SD Kecamatan Cariu Ikuti Pelatihan Pengisian Platform Merdeka Mengajar (PMM)

JABARONLINE.COM - Ratusan ASN Guru SD Kecamatan Cariu Kabupaten Bogor ikuti pelatihan pengisian Platform Merdeka Mengajar (PMM) yang diadakan oleh Person In Charge Balai Besar Guru Penggerak (PIC BBGP) Jabar.

Kegiatan yang dilaksanakan di Aula SDN Cariu 01 tersebut, menyasar ASN guru SD se Kecamatan Cariu baik PNS maupun PPPK, Sabtu, 13 Januari 2024.

Platform Merdeka Mengajar merupakan platform yang diperuntukkan bagi guru dan kepala sekolah. Platform Merdeka Mengajar dibangun untuk menunjang Implementasi Kurikulum Merdeka agar dapat membantu guru dalam mendapatkan referensi, inspirasi, dan pemahaman tentang Kurikulum Merdeka.

Selain itu, Platform tersebut juga disediakan untuk menjadi teman penggerak bagi guru dan kepala sekolah dalam mengajar, belajar, dan berkarya.

Pada pelatihan tersebut terdapat 5 modul yang disajikan untuk dipelajari dalam platform merdeka mengajar (PMM). Setiap modul dipaparkan dalam bentuk video, terdapat latihan pemahaman dan ditutup dengan cerita reflektif yang harus dituliskan sebagai refleksi dari pemaparan yang telah diberikan.

Sementara untuk Fitur PMM yang bisa dibuka tanpa melakukan login adalah Info Terkini, Pengaturan, dan Video Inspirasi. Sedangkan, fitur-fitur yang bisa dijelajahi dengan login adalah Pelatihan Mandiri, Bukti Karya Saya, Asesmen Murid, Perangkat Ajar, dan membuat kelas.

Menurut Haris Fauzi Ridwan, S.Pd., selaku PIC BBGP Jabar Kordinator Kecamatan Cariu, menyebutkan, bahwa tujuan kegiatan tersebut merupakan percepatan penginputan SKP 2024 pada aplikasi PMM, yang mana hal tersebut sebagai upaya peningkatan pengelolaan kinerja ASN.

"Sebagai upaya peningkatan pengelolaan kinerja ASN, perlu adanya percepatan penginputan SKP 2024 pada aplikasi PMM, sehingga tidak melewati batas waktu yang sudah ditentukan," katanya.

Menurutnya, ada capaian batas waktu yang harus dikerjakan oleh para ASN dalam penginputan pengelolaan kinerja sampai tanggal 20 Januari 2024.

Haris berharap agar tercapainya target batas waktu penginputan pengelolaan kinerja hingga tanggal 20 Januari 2024 nanti.***