Kontraktor PT Vanca Utama Perkasa Targetkan Proyek APBD 2020 Selesai Akhir Januari 2021

Kontraktor PT Vanca Utama Perkasa Targetkan Proyek APBD 2020 Selesai Akhir Januari 2021

Smallest Font
Largest Font

BOGOR | JABARONLINE.COM – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Bogor, merupakan pihak terkait yang mengontrol dan bersinergi dengan Pekerja Jasa (Kontraktor) dalam proyek pedestrian jalan stadion Pakansari Cibinong, Kabupaten Bogor, Kontraktor dengan pelaksana proyek sekuat tenaga mengerahkan pekerjaannya melakukan pekerjaan dari siang sampai malam hari, dengan tujuan agar semua pekerjaan proyek selesai tepat waktu.

Pemerintah Kabupaten Bogor di tahun 2020 sudah melakukan penataan kawasan ibu kota Cibinong yang mendapatkan skala prioritas utama, salah satunya yaitu pedestrian jalan menuju Stadion Pakansari yang akan dipercantik untuk masyarakat umum dan khususnya warga Kabupaten Bogor, untuk jalan kaki dalam berolahraga atau joging dan refreshing.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Baca Juga : Pemkab Bogor Akomodir Sembilan Instruksi Mendagri Mengenai PSBB Jawa dan Bali

“Insyaallah pada bulan Januari 2021 semua pekerjaan akan rampung semua,” kata Oviq selaku Pelaksana Lapangan PT Vanca Utama Perkasa.

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content

Oviq juga menjelaskan alasannya terkait keterlambatan dalam pekerjaan dari pihaknya, karena terkendala dengan banyaknya kabel optik maupun listrik dan utilitas di sepanjang jalur Jalan Kandang Roda-Pakansari. Dan juga yang menjadi kendala kami sangat signifikan sekali, selain itu karena pekerjaan dalam proyek ini menyangkut nyawa juga, karena adanya kabel bertegangan tinggi. Kami juga harus menjaga keselamatan para pekerja dan para PKL yang berjualan sepanjang jalan stadion Pakansari, juga adanya dampak pemadaman sampai ke Istana Bogor, ungkapnya.

“Waktu kami memang tersita banyak untuk membereskan kabel optik dan listrik yang ditanam di bawah tanah tempat pekerjaan kami. Selain itu setiap hari di lokasi proyek masih banyak pedagang kaki lima (PKL). Bahkan, kami setiap hari minggu tidak bisa bekerja karena banyaknya PKL dan masyarakat yang berkumpul di Jalan Kandang Roda-Pakansari,” jelas Oviq.

“Dalam proyek ini kami tidak ada yang namanya KKN. Kami mendapatkan dari lelang tender, bukan hasil pemberian dan tergantung kebijakan PPK dengan dinas terkait yang sudah bekerjasama dengan pihak kontraktor dalam proyek ini,” tandasnya.

Reporter : Acep Sanusi

Editor : Atx

Editors Team
Daisy Floren