PWRI DPC Kabupaten Bogor Merasa Miris, Saat Sambangi Dua Orang Penderita Tulang Rapuh di Desa Hambalang Belum Tersentuh Bantuan Pemerintah Desa

PWRI DPC Kabupaten Bogor Merasa Miris, Saat Sambangi Dua Orang Penderita Tulang Rapuh di Desa Hambalang Belum Tersentuh Bantuan Pemerintah Desa

Smallest Font
Largest Font

BOGOR | JABARONLINE.COM –  Kelainan pisik yang dialami dua warga Desa Hambalang Kecamatan Citeureup Kabupaten Bogor sejak lahir, sebut saja lelaki bernama Wahyu usia 27 tahun dan seorang perempuan bernama Siti usia 18 tahun, merupakan buah hati dari Umed dan Eni yang sudah sekian tahun tidak mendapat perhatian dari Pemerintah Desa Hambalang, bahkan belum menerima satu pun bantuan selama pergantian kepala desa.

Mirisnya lagi, Kedua warga RT. 15/05 Desa Hambalang sejak lahir mengalami kelainan pisik (tulang rapuh), dan mereka yang hanya dapat melakukan gerak lokomotornya dengan mengesot, bahkan sampai usia dewasa Wahyu dan Siti tidak dapat mampu bersekolah, bahkan menempuh pendidikan dasar pun tidak.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Baca Juga : H6 Ops Lilin Lodaya Polres Bogor, Jalur Puncak Ramai Lancar

Selama itu juga, Orang tua anak ini mengaku belum pernah mendapat bantuan sama sekali dari pemerintah desa setelah sudah beberapa kali berganti kades desa Hambalang, kata Umed ketika di wawancarai Awak media di kediamannya, Sabtu (26/12/2020).

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content

Kepada Awak media, Umed yang sampai saat ini hanya bekerja serabutan mengungkapkan kekecewaannya lantaran kedua anaknya tak pernah mendapatkan perhatian dari pemerintah desa setempat.

Dirinya juga mengaku, memang anaknya pernah mendapatkan bantuan berupa kursi roda, tetapi itu pun hanya mendapat bantuan dari pemerintah desa yang lama, dan untuk memenuhi kebutuhan sehari dalam mengurus kedua anaknya ia di bantu oleh keluarga dan anak bungsunya.

“Saya mengharapkan bantuan dari pihak terkait, khususnya Dinas Sosial Kabupaten Bogor, agar putra putri kami dapat perhatian dan di berikan fasilitas pendidikan,” pungkasnya.

Sementara itu Zakaria salah seorang Pengurus PWRI DPC Kabupaten Bogor, mewakili Rohmat Selamat, S.H.,M.kn terkait hal itu mengatakan, “Pihak Kami akan mencoba melakukan konfirmasi kepada Kades Hambalang dan Camat Citeureup, agar pihaknya segera menindak lanjuti setelah memperoleh informasi awak media yang terdiri dari Para Pengurus dan anggota PWRI DPC Kabupaten Bogor,” tegasnya.

Reporter : Acep Sanusi

Editor : Atx

Editors Team
Daisy Floren