Reses Masa Sidang III Tahun 2022, Aep Dedi : silaturahmi Sangat Penting Bersama kontituen untuk menyerap Aspirasi

Reses Masa Sidang III Tahun 2022, Aep Dedi : silaturahmi Sangat Penting Bersama kontituen untuk menyerap Aspirasi

Smallest Font
Largest Font

KAB. BANDUNG | JABARONLINE.COM— Anggota DPRD Kabupaten Bandung, Aep Dedi, Saat Reses Masa Sidang Tahun 2022. Ia Mengatakan,  Pertama kedatangannya dalam Masa Istrahat ini,  yang pertama lebih mementingan bertemu silaturahmi dengan Konstituen, juga untuk menyerap aspirasi masyarakat di Desa Citeurep Kec. Dayeuhkolot, Jum’at 29 Juli 2022.

Seusai Reses Ia menyampaikan, “ini adalah tugas Negara, di masa istriahat ini untuk melihat kondisi dilapangan yang perlu saya lihat, juga ada hal-hal yang perlu saya sampaikan nantinya bisa untuk menjadi poko poko pikiran anggota Dewan”. Ucapnya.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Kewajiban anggota dewan menemui konstituennya ialah kewajiban sebagai wakil rakyat untuk mendengarkan permaslahan konstituennya untuk menampung dan menyerap aspirasi masyarakat sehingga nantinya menjadi bahan pertimbangan.

untuk mendorong Program pembangunan di wilayah Citeurep, ia juga mempersilahkan untuk mengajukan Aspirasi kepada masyarakat, untuk di sampaikan  dan di ajukan di musrenbang pemerintahan Desa Atau melalui Ipokir.

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content

Legislator dari Fraksi Gerindra itu juga mengatakan, seperti pertanyaan masyarakat tadi mengenai masyarakat miskin yang belum terdata untuk mendapatkan bantuan sosial, Ia meyampaikan, permasalahan tersebut mekanismenya harus dari bawah dulu melalui Rt, Rw, kemudian ke Desa setempat baru sesudah dari Desa data tersebut bisa ke Dinas Sosial, baru tahun depannya bisa di anggarkan.

Menurutnya kemiskinan masyarakat di kabupaten Bandung itu dinamis, “Bisa saja tahun ini miskin tetapi tahun depannya bisa maju, ntah Mungkin karena terangkat oleh anaknya bisa juga dari faktor lainnnya”. Katanya di lokasi.

Ia juga menambahkan, Anggaran yang sudah terealisasi di Desa Citeurep, yaitu Irigasi untuk pengairan ke ladang atau sawah, karena di kabupaten bandung ini surplus nya di lahan pertanian itu hampir punah, “Disitulah kita mengamankan lahan-lahan untuk pertanian supaya bisa bertahan” pungkasnya.

(Dhera Restu)

Editors Team
Daisy Floren