Selain Kesehatan, Donor Darah Bagikan Kebahagiaan

Selain Kesehatan, Donor Darah Bagikan Kebahagiaan

Smallest Font
Largest Font

BOGOR-Baitul Maal Khairu Ummah Leuwiliang menyelenggarakan rangkaian kegiatan “Donor Darah” di Klinik Khairu Ummah PKU Muhammadiyah Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Kamis (27/12/2018).

Donor darah tersebut diselenggarakan dalam rangka launching Klinik Khairu Ummah PKU Muhammadiyah, yang bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI). Dengan mengusung tema “Donorkan Darahmu, Bagikan Kebahagiaan”. Kegiatan tersebut diadakan secara gratis dan terbuka untuk umum dengan memiliki konsep bentuk bakti sosial untuk masyarakat sekitar dan untuk memfasilitasi orang-orang yang ingin mendonorkan darah.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Menurut R. Nurul Imaroh, S.Sos, staf di Klinik Khairu Ummah PKU Muhammadiyah yang menjadi panitia penyelenggara, menyampaikan bahwa ada 75 pendonor yang ikut serta dalam acara bakti sosial tersebut. Donor darah selain bagus untuk kesehatan, juga dapat menjadi kegiatan amal untuk orang-orang yang ingin mendonorkan darahnya.

Dr. Muhammad Fuad, dokter umum yang membantu berjalannya donor darah menjelaskan, “kriteria pendonor darah yaitu usia 17-65 tahun, hemoglobin 12,5-17, tekanan darah normal, bagi perempuan yang hamil, menyusui, menstruasi, dan bagi yang sedang sakit tidak diperbolehkan mendonorkan darah. Golongan darah yang mudah ditemukan yaitu golongan darah B dan O, sedangkan yang sulit ditemukan yaitu golongan darah AB.”

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content

Adapun dari salah satu pendonor yaitu Rita Haryati, menyatakan bahwa dia pertama kali mendonorkan darah, niatnya bukan hanya sekedar untuk kesehatan tetapi juga ingin beramal dan membantu orang-orang yang membutuhkan transfusi darah. Dari 75 pendonor yang mendaftar, ada beberapa pendonor yang tidak diizinkan mendonorkan darahnya karena tidak memenuhi kriteria pendonor.

Salah satunya Sumarni Putri yang tidak diperbolehkan mendonorkan darah karena bulan lalu baru saja usai dirawat, dan harus menunggu selama 6 bulan untuk bisa mendonorkan darahnya. Masyarakat sangat antusias mengikuti donor darah tersebut, sehingga dari awal sampai akhir acara berjalan dengan lancar.

(*)

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
admin Author