Semesta Band : Band Pop Religi Asal Bogor

Semesta Band : Band Pop Religi Asal Bogor

Smallest Font
Largest Font

JABARONLINE.COM –Pada 8 April silam di kota Bogor, terbentuk suatu Band Religi bernama Semesta. Band religi Semesta memiliki 3 personil yang merupakan dosen muda dengan bakat dan kegemaran tentang musik, sehingga pada akhirnya Band Semesta pun terbentuk. Siapa saja dosen muda yang merupakan personil Band Religi Semesta ini, mari berkenalan dengan sosok mereka.

Tiga Personil Semesta 

Pertama yaitu sang vokalis, Faisal Tri Ramdani. Beliau lahir di Bogor dan tumbuh dengan musik sejak tahun 2005 saat beliau merupakan siswa SMP dengan tergabung dalam grup Band Autotunes. Beliau menjadikan beberapa grup Band ternama dalam negeri maupun luar negeri sebagai referensi beliau dalam bermusik, diantaranya adalah Dewa 19, CHRISYE, ColdPlay, dan Queen.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

 Dalam karir bermusiknya, Faisal yang merupakan Kaprodi di Universitas Djuanda juga banyak meraih beberapa prestasi. Dalam bermusik. Beberapa diantaranya  yaitu menjadi perwakilan Bogor, Sukabumi, Cianjur dan tampil di Indigital Fest, menjadi Vokalis terbaik dalam Festival Musik KSC, pemenang cover tingkat Nasional dengan lagu “ Sampai Disini” yang diselenggarakan oleh Label Trinity Optima Production, serta aktif menjadi juri dalam perlombaan vokal di kota Bogor.

Kedua yaitu pemain kybord andalan Band Semesta, Fitri Anjaswuri. Beliau lahir di Cilacap, Jawa tengah dan saat ini menjabat menjadi Kepala Lab Seni di Universitas Pakuan. Selain pandai bermain keyboard, beliau juga seorang song writer di Band Semesta yang baru ini. Prestasi beliau yang tercatat baru ini yaitu berhasil membawa grup Paduan Suara Gita Simfoni Pakuan meraih Grand Champion dan Gold Medal pada National Folklore Festival (NFF 2023) yang diselenggarakan oleh FEB UI.

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content

Terakhir, Wildan F. Mubarock yang eksis dengan nama belakang sebagai nama punggungnya. Beliau merupakan dosen di Universitas Pakuan serta aktif di dunia jurnalis dan menjabat sebagai kepala Perpustakaan Pusat di Universitas Pakuan. Meskipun begitu beliau yang lahir bukan dari keluarga pemusik, mempunyai obsesi tersendiri untuk menjadi songwriter. Beliau sangat mengidolakan Erros personil Band Sheila on 7 dan juga Melly Guslow.

Diawali dengan coba-coba dan berhasil mendapat pujian dari guru sewaktu sekolah karena berhasil menciptakan suatu lagu, Mubarock menjadi semakin cinta dengan musik dan bergabung dengan Band Semesta.***

Editors Team
Daisy Floren