Staf Gubernur Jabar Apresiasi Giat Konferensi Wilayah ke-16 IPPNU Jabar
JABARONLINE.COM | BANDUNG – Konferensi wilayah ke-16 IPPNU Jawa Barat (Jabar) bertema isu lingkungan yaitu “Gerakan Milenial Wujudkan Zero Waste Lifestyle” yang digelar di Pondok Pesantren Darul Ma’arif Kabupaten Bandung, Sabtu (7/03/2020).
Acara ini di buka oleh Staf Gubernur Jawa Barat H Ahmad Hadadi mengatakan IPPNU adalah generasi yang sangat di harapkan di Jawa Barat. Menurutnya, program ini perlu disosialisasikan untuk menjadi budaya. Targetnya zero plastik, tapi semuanya itu perlu proses.
Dia mengungkapkan, organisasi seperti ini harus memberikan keteladanan, praktik langsung bersikap ramah lingkungan. Sampah akan menjadi sumber kehidupan jika dikelola dengan baik. Seperti sampah organik dan non organik. Itu bisa jadi pupuk atau didaur ulang untuk kerajinan tangan.
“Kalau saya pribadi mencontohkan dengan tidak merokok sebagai bentuk peduli lingkungan. Ini hal kecil tapi dampaknya besar. Pada hari ini deklarasi pengurangan sampah cukup efektif dan berkelanjutan. Dengan Tupperware gratis yang dibagi mampu mendorong masyarakat untuk membangun pola hidup sehat melalui kebiasaan membawa bekal wadah minuman atau makanan,” ungkapnya.
Mantan Kadisdik Jabar ini menilai untuk merealisasikan upaya menciptakan sekolah yang berinovasi dalam ilmu pengetahuan dan sebagai lembaga pendidikan yang peduli lingkungan hidup yang bersih dan sehat, maka dicanangkanlah program Adiwiyata Sekolah.
Adiwiyata murupakan program Kementrian Lingkungan Hidup bekerja sama dengan Kementrian Pendidikan dalam rangka mendorong terciptanya pengetetahuan dan kesadaran warga sekolah untuk ikut bertanggung jawab dalam pelestarian lingkungan, hidup yang bersih dan sehat. Kegiatan ini sama dengan pelaksanaan program adiwiyata.
Dalam serangkaian acara pembukaan, diisambut oleh parade baju daur ulang yang diparadekan oleh jajaran Duta Pelajar Putri NU Jawa Barat 2019. Kegiatan ini merupakan agenda terbesar dan terakhir bagi kepengurusan PW IPPNU Jabar masa khidmat 2016-2019 yang ke-16.
Hal tersebut didasari sebagai bentuk kepedulian IPPNU Jabar terhadap problrmatika lingkungan, khususnya sampah plastik. Maka dari itu, IPPNU Jabar berkomitmen untuk menjaga lingkungan dan mengendalikan diri dari material sekali pakai.
“Kami mengangkat tema ini berdasarkan upaya kepedulian kami terhadap lingkungan dan masa depan lingkungan, dimana penumpukan sampah plastik adalah ancaman bagi kita semua. Maka dengan ini kami ingin membentuk kesadaran IPPNU dalam menjaga lingkungan. Alhamdulillah kami juga sudah membagikan 1.700 tumbler kepada kader IPPNU Jabar dan Orasi Lingkungan pada 1.723 titik,“ jelas Rekanita Afni selaku ketua penyelenggara.
(Dwi/Heri)