Tim PkM PBSI Universitas Pakuan Sukses Gelar Workshop Penyusunan Modul Ajar Berbasis ICT dalam Pembelajaran Berdiferensiasi Sustainable Development Goals (SDGs)

Tim PkM PBSI Universitas Pakuan Sukses Gelar Workshop Penyusunan Modul Ajar Berbasis ICT dalam Pembelajaran Berdiferensiasi Sustainable Development Goals (SDGs)

Smallest Font
Largest Font

Bogor, 1/11/2023 - Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Pakuan, menyelenggarakan workshop yang berlangsung di SMP Pandutama Bogor dengan tema ‘Penyusunan Modul Ajar Berbasis ICT”. Kegiatan ini dihadiri oleh guru-guru SMP Pandutama dan guru dari beberapa sekolah yang berada di sekitar Bogor Utara.

Narasumber utama dalam workshop tersebut berasal dari beberapa dosen serta mahasiswa dari Prodi PBSI, yaitu Dr. Aam Nurjaman, M.Pd., Muhamad Firman Al-Fahad, M.Pd., Siti Chodijah, M.Pd., Ainiyah Ekowati, M.Pd., Raihan Naufal Karyadi, dan Ariq Fauzan Risyana.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan oleh Prodi PBSI setiap tahunnya. Kegiatan workshop kali ini mengusung tema ‘Penyusunan Modul Ajar Berbasis ICT’. Kegiatan ini bertujuan agar peserta dapat menyusun modul ajar digital melalui media canva dan fliphtml, serta mengaplikasikan materi yang disusun dalam modul ajar di kelas, sehingga dapat menghadirkan inovasi pendidikan yang berorientasi teknologi informasi dan komunikasi.

Workshop dihadiri Pengawas bimbingan Sekolah wilayah Bogor Utara, Odik Suharyadi, S.Pd., M.M. Dengan penuh antusias menyambut peserta yang mengikuti kegiatan workshop dan kepada tim PkM yang menyelenggarakan kegiatannya di lingkup sekolah binaannya.

Advertisement
Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.
Scroll To Continue with Content

 

Odik Suharyadi, S.Pd., M.M. memberikan sambutan

“Terima kasih kepada Tim PkM Universitas Pakuan yang telah menyelenggarakan kegiatan tersebut di sekolah binaan saya. Saya berharap kegiatan seperti ini bisa berlangsung kembali dan guru-guru mendapatkan ilmu baru dari Bapak/Ibu Dosen serta Ade mahasiswa”, ucap Odik Suharyadi.

Kepala SMP Pandutama, Umar Budianto S.Pd., dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih. “Workshop ini menjadi momentum penting bagi kita semua untuk memperdalam pengetahuan, bertukar pengalaman, dan bersama-sama mengembangkan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan pendidikan kita. Terima kasih kepada Bapak/Ibu dosen dan Mahasiswa Universitas Pakuan telah menyelenggarakan workshop ini”, ucapnya.

Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Pakuan, Dr. H. Aam Nurjaman, M.Pd., “Semoga kegiatan ini tidak hanya memberikan wawasan baru tetapi juga menjadi momentum untuk lebih menggairahkan semangat berinovasi dalam dunia pendidikan. Terima kasih atas partisipasi aktif semua pihak dalam menjadikan acara ini sukses dan bermanfaat bagi kita semua. Selamat mengikuti workshop Penyusunan Modul Ajar Berbasis ICT dalam Pembelajaran Berdiferensiasi Sustainable Development Goals (SDGs).”

Dr. Aam Nurjaman, M.Pd. memberikan sambutan

Selanjutkan dilakukan penandatanganan kerja sama antara Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dengan SMP Pandutama. Penandatanganan dilakukan Dr. H. Aam Nurjaman, M.Pd. selaku Ketua Prodi PBSI dan Umar Budianto S.Pd. selaku Kepala SMP Pandutama.

Ketua prodi PBSI dan Kepala SMP Pandutama telah melakukan tanda tangan kerja sama

Pada kegiatan ini, pemaparan materi workshop diawali oleh Muhamad Firman Al-Fahad, M.Pd. selaku dosen PBSI. Pembahasan yang disampaikan mengenai Pembelajaran Berdiferensiasi Sustainable Development Goals (SDGs). Pembelajaran Berdiferensiasi SDGs dapat memberikan pemahaman mendalam tentang isu-isu global seperti kemiskinan, ketidaksetaraan, dan perubahan iklim. Siswa dapat belajar tentang dampak dan cara-cara mengatasi tantangan-tantangan ini. Selain itu, Pembelajaran berdiferensiasi yang terkait dengan SDGs dapat memperkuat kearifan lokal dan mengintegrasikan nilai-nilai budaya dalam pemahaman isu-isu global.

Selanjutnya, pembahasan materi oleh Siti Chodijah, M.Pd. selaku dosen PBSI. Pembahasan yang disampaikan mengenai Kurikulum Merdeka yang sedang berkembang digunakan di tahun ini. Informasi Kurikulum Merdeka secara umum dan khususnya pemaparan Modul Ajar (RPP dalam Kurtilas). Pembuatan modul ajar dilatihkan mulai dari penentuan materi dari elemen dan Capaian Pembelajaran yang dipilih, sehingga melahirkan Tujuan Pembelajaran dan Alur Tujuan Pembelajaran. Kegiatan ini sangat bermanfaat agar guru bisa mengetahui isi pada modul ajar dan bisa membuat modul secara mandiri.

Kemudian, pembahasan terakhir dilakukan oleh Raihan Naufal Karyadi dan Ariq Fauzan Risyana selaku mahasiswa PBSI. Pembahasan yang disampaikan, yaitu mengenai langkah-langkah pembuatan E-Modul di canva dan fliphtml. Hal tersebut memiliki tujuan untuk memperkenalkan cara lain yang lebih bervariasi dalam pembuatan modul ajar. Pembahasan cara membuat modul E-Modul ini, diharapkan dapat melatih kemampuan guru dalam mengembangkan modul ajar menjadi E-Modul dengan menggunakan aplikasi Canva dan website fliphtml.

Pada akhir kegiatan, disampaikan mengenai tugas lanjutan dari kegiatan workshop yang telah dilakukan tim PkM PBSI Universitas Pakuan.  “Pada kesempatan ini, kami ingin menyampaikan informasi mengenai tugas lanjutan yang perlu diselesaikan setelah pelaksanaan workshop oleh tim PkM. Tugasnya adalah membuat modul ajar yang diinovasikan dengan canva dan fliphtml dan diaplikasikan ke peserta didik. Tugas ini merupakan kelanjutan dari upaya kolektif kita dalam mengimplementasikan hasil-hasil pembelajaran dari workshop", ucap Siti Chodijah.

Tim PkM PBSI Universitas Pakuan

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
Hokage Author