Warga Dengan Aparat Desa Bungursari Purwakarta Berharap Jalan Terkena Longsor Segera Diperbaiki

PURWAKARTA | JABARONLINE. COM – Jalan yang menghubungkan dua desa di Kecamatan Bungursari Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, putus akibat longsoran tanah.

Sejumlah warga menyebutkan, longsoran tanah yang mengakibatkan jalan desa tersebut cukup parah. Sebab jalan selebar 2,5 meter yang menghubungkan Desa Bungursari dengan Dangdeur, Kecamatan Bungursari tidak bisa dilalui.

Akibat faktor alam curah hujan besar, debit air danau di bekas galian pasir tinggi, karena tidak adanya TPT tembok penahan tanah sehingga mengakibatkan tanah dipinggir jalan danau terkikis hingga jalan longsor.

Baca Juga : Ormas BPPKB Banten Ranting Pakansari Giat Peduli Kasih Dan Buka Bersama Di Bulan Ramadhan 1442 H

Advertisement

Konten berbayar di bawah ini adalah iklan platform MGID. JABARONLINE.COM tidak terkait dengan pembuatan konten ini.

Scroll To Continue with Content

Pantauan awak media di lokasi jalan dengan panjang hampir 1 kilometer belum diperbaiki juga. Menurut warga sekitar “dua bulan lamanya” jalan tak kunjung di perbaiki oleh pemilik lahan bekas galian pasir.

“Kami warga sekaligus juga pengguna jalan tentunya berharap jalan cepat diperbaiki bisa dilalui kembali. Takut tak bertahan lama sehingga kerusakan akan lebih besar lagi,” harap Epul.

Epul warga kampung Cilimus Rt 10 Rw 05 Dusun 3 Desa Bungursari menambahkan, memang Jalan Desa Bungursari tersebut adalah jalan alternative bagi warga di dua desa, yang hendak beraktivitas, sekaligus sebagai jalan pintas bagi warga ketika hendak menuju desa Dangdeur jaraknya dekat tidak harus mutar.

“Dulu jalan ini bagus sekarang longsor terkesan dibiarkan. Corannya rusak hampir di semua badan jalan,” terangnya.

Di tempat berbeda Pj. Kepala Desa Bungusari Udin melalui sekertaris Desa menjelaskan, “Terjadinya longsor karna jalan desa berdekatan dengan danau bekas galian pasir dahulunya. intinya kami sudah memohon bantuan untuk perbaikan jalan ke pemilik lahan/danau dan tak mungkin perbaikan jalan tanpa penataan TPT tembok penahan tanah danau,” tegasnya.

Lanjut Pj. Kepala Desa, “Permasalahan ini sudah dimusyawarahkan Pemdes dengan BPD minggu yang lalu, pemilik lahan ada kesanggupan akan memperbaiki jalan, supaya bisa dilalui walaupun cuma sementara dengan cara pengarugan dan pengerasan, karna merupakan akses jalan utama bagi warga. Kini belum ada realisasinya kami mohon untuk segera di perbaiki,” ucapnya.

Muhamad Saripul Harom, S.Sos, Camat Bungursari
mengatakan, “Jalan desa tersebut sangat dibutuhkan warga, maka Pemerintahan Desa Bungursari, warga, pemilik lahan danau, untuk bersama-sama memperbaiki dengan segera menurunkan alat berat atau cara lainya, supaya jalan desa bisa dilalui lagi”, kalau memang pihak pengusaha/pemilik tanah mau membantu sangat bagus ujar Camat di aula kantornya.

hingga berita ini di turunkan pihak pemilik lahan danau sulit untuk dikonfirmasi dan terkesan menghindar dari awak media.

Reporter : Mustopa