JABARONLINE.COM - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, melayangkan ajakan penuh semangat kepada seluruh sivitas akademika Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) untuk menghidupkan kembali ruh dan filosofi luhur “Bumi Siliwangi”. Beliau menekankan bahwa semangat ini harus menjadi fondasi kokoh dalam membangun peradaban masa depan yang gemilang.

Ajakan tersebut disampaikan KDM, sapaan akrab Dedi Mulyadi, saat memberikan sambutan yang memukau pada perayaan Dies Natalis ke-71 UPI. Acara bersejarah ini berlangsung di Gedung Achmad Sanusi, Kota Bandung, pada hari Senin, 20 Oktober 2025.

Dalam pidatonya yang berapi-api, KDM dengan tegas menyatakan bahwa penguatan identitas UPI sebagai Bumi Siliwangi bukanlah sekadar simbol belaka. Lebih dari itu, ia menekankan bahwa hal ini merupakan sebuah ikhtiar untuk merajut peradaban baru yang berakar kuat pada nilai-nilai luhur masyarakat Sunda.

"Saya ingin mengembalikan kembali titah dasar bahwa UPI mendeklarasikan diri sebagai Bumi Siliwangi. Oleh karena itu, orientasi saya adalah mengembalikan peradaban itu dari sisi filosofi dasar, tetapi menuju masa depan dari sisi sosiologi dan teknokrasi," ujar Dedi.

Menurutnya, semangat Siliwangi bukanlah sekadar romantisme tentang kejayaan masa lalu, melainkan sebuah cerminan mendalam tentang nilai-nilai kemanusiaan yang senantiasa hidup dan bersemi dalam budaya Sunda.

Iklan Setalah Paragraf ke 5

"Berpikir tentang Siliwangi bukan berarti kembali pada abad kerajaan. Tapi kita bisa membangun masa depan dengan filosofi dasar leluhur kita, yaitu spirit silih asah, silih asih, silih asuh," tuturnya.