JABARONLINE.COM — Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto memberi manfaat nyata tidak hanya bagi para pelajar di sekolah, tetapi juga membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat.
Salah satunya adalah Nahwan (18), anak seorang kuli bangunan yang kini bekerja di Divisi Persiapan Masak dapur penyedia makanan bergizi (SPPG). Baru tiga minggu bergabung, ia sudah merasa senang karena bisa belajar hal baru sekaligus membantu perekonomian keluarga.
“Senang saya kerja di sini karena dapat tim yang suportif dan bisa bekerja sama. Juga bisa menambah wawasan baru,” ujar Nahwan kawasan Babakan Madang, Sentul, Bogor Rabu (1/10).
Sejak kelas 11 SMA, Nahwan terbiasa bekerja paruh waktu sebagai waiter dan steward di hotel. Motivasi utamanya sederhana: mencari pengalaman, menambah uang saku, sekaligus membantu orang tua. Setelah lulus sekolah, ia bersyukur bisa langsung bekerja di dapur MBG.
“Awalnya saya lihat status WhatsApp saudara, terus saya tanyakan itu dapur MBG yang mana. Saya cari tahu, lalu langsung melamar. Alhamdulillah diterima,” tuturnya.
Dari gajinya, Nahwan menyisihkan sebagian besar untuk keluarga. “Sekitar 50% untuk membeli bahan pokok, makanan. Sisanya ada ditabung, 10% dari gaji,” jelasnya.
.png)
.png)
.png)
