JABARONLINE.COM– Museum Pendidikan Nasional Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) kembali hadir dalam ajang Innovation Expo 2025 yang digelar di Gedung Achmad Sanusi, UPI.

 Acara ini menjadi momen penting untuk menampilkan karya-karya inovatif yang memadukan sejarah, teknologi digital, dan pendidikan interaktif kepada civitas akademika maupun masyarakat luas.

Menurut Kepala Museum Pendidikan Nasional UPI, Prof. Dr. Lely Yulifar, M.Pd., partisipasi museum pada expo tahun ini bertujuan mendekatkan koleksi dan riset museum kepada publik dengan cara yang lebih modern dan menarik.

Salah satu karya utama yang dipamerkan adalah film dokumenter tentang sosok R.A.A. Martanegara, tokoh pembaharu dari Bandung, serta P.A.A. Soeria Atmadja, pemakmur Sumedang. Film dokudrama ini menggabungkan sejarah lokal, teknologi digital, dan pembelajaran interaktif untuk memberikan pengalaman edukatif yang mendalam.

Selain itu, museum juga menampilkan serial dokudrama berjudul "Bisnis, Asmara, dan Isola", yang mengangkat kisah Dominique Willem Berretty (1891-1934), pendiri dan pemilik Villa Isola serta kantor berita Aneta.

Iklan Setalah Paragraf ke 5

Melalui riset mendalam yang melibatkan keluarga Berretty di Portugal dan Belanda, serta pengumpulan berbagai benda dan surat bersejarah, karya ini menghadirkan narasi hidup yang memadukan ambisi, cinta, dan kemewahan di masa Hindia Belanda.