Basarnas Pastikan Titik Koordinat Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Pada Malam Ini

JAKARTA | JABARONLINE.COM – Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 sekitar Pukul 14.40 WIB dinyatakan lost Contack, pesawat diperkirakan 4 menit setelah lepas landas pesawat Sriwijaya Air di katakan telah hilang kontak di parairan Jawa sekitar Pulau Laki dan Pulau Lancang pada Jum’at (9/1/2021).

Menurut keterangan Juru bicara Kementrian Perhubungan Adita Irawati, beliau mengatakan hilangnya kontak Sriwijaya Air saat ini tengah dalam Investigasi dan tengah dikoordinasikan dengan Basarnas dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).

Baca Juga : Jabar Intens Gali Potensi Pariwisata di Perdesaan

Terobos Palang Perlintasan Kereta Bojonggede Mahasiswa Tewas Mengenaskan

5 years yang lalu

“Telah terjadi lost Contack pesawat udara Sriwijaya Air Rute Jakarta – Pontianak dengan Call sign SJ 182.Terakhir terjadi kontak pada pukul 14.40 WIB,” kata juru bicara Kementrian Perhubungan Adita Irawati.

Sementara itu Deputi Bidang Operasi Basarnas, Mayjen TNI Bambang Suryo Aji mengaku menerima informasi hilang kontaknya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 sore tadi. Pesawat ini mengangkut 59 orang terdiri dari 5 orang dewasa, 5 anak-anak dan seorang bayi.

“Jadi Basarnas pada pukul 14.55 WIB tadi menerima informasi bahwa terjadi lost contack terkait dengan pesawat Sriwijaya,” ujarnya dalam konferensi Pers Jum’at (9/1/2021).

Ia menyebutkan titik lokasinya antara Pulau Laki dan Pulau Lancang kepulauan Seribu.

“Posisi Pesawat setelah lost contack itu berada diantara pulau Laki dan pulau Lancang, kurang lebih jaraknya 1.5 – 2 Mil. Kalau dari Tanjung Kait sekitar 3 Mil,” terangnya.

“Belum pasti titik koordinat jatuhnya pesawat, masih dalam penyelidikan. Malam ini rencananya akan dipastikan, sehingga besok pagi bisa dilakukan pencarian secara maksimal,” tambahnya.

Ia mengatakan kalau Basarnas telah menempatkan,” 1 KM Sar Wisnu yang dilengkapi peralatan yang memadai, bersiap untik melakukan pencarian,” pungkasnya.

” Kami akan menyampaikan informasi lebih lanjut jika sudah ada perkembanganya,” tutupnya.

Reporter : AJB

Editor : Atx